Maumere, RNC – Asayama Family Club (AFC) Lifescience, sebuah perusahaan farmasi tertua dan terbesar di Jepang, kini hadir di Kabupaten Sikka. Perusahaan yang sudah berusia 53 tahun itu, masuk ke Indonesia tiga tahun belakangan ini, secara network marketing.
“AFC masuk ke Indonesia secara network marketing, atau Multi Level Marketing (MLM). Tapi di Jepang, AFC bukan MLM, distribusinya saja lewat MLM. Jadi, AFC ini sudah running di delapan negara, hanya conventional,” kata GM AFC Indonesia, Nicolas Rampisela, saat ditemui di Hotel Sylvia Maumere, Jumat malam (26/11/2021).
Menurut Nicolas, AFC memiliki dua produk unggulan, yaitu Sop Barashi dan Utsukushhii. Sop Barashi merupakan sebuah produk yang diambil dari selaput telur salmon, yang bisa meregenerasi sel tubuh untuk membantu pengobatan stroke, diabetes dan jantung. Sedangkan Utsukushhii dari DNA salmon, yang memiliki fungsi paten mengobati tumor, kista, kanker dan lainnya.
“Produk kita juga sudah masuk Indeks Bulanan Spesialisasi Medis (MIMS), uji klinis, dan terdaftar di BPOM, sehingga dokter dan rumah sakit bisa memberikan rekomendasi secara legal. Tapi produknya tidak dijual di apotek, melainkan hanya melalui member-member AFC saja,” ujar Nicolas.
Dikatakannya, harga produk AFC berkisar antara Rp 1.650.000 sampai Rp 1.750.000. “Walaupun sedikit mahal, tapi sebenarnya itu relatif, karena hanya AFC yang memiliki hak patennya,” ungkap Nicolas.
Meskipun pendistribusian AFC menggunakan skema MLM, namun sistem itu memiliki kelebihan jika menjadi member, yakni mempunyai hak untuk bisa mendistribusikan barang.
“Kalau teman – teman join, tidak wajib beli barang, tak wajib omzet, tidak ada iuran wajib, biaya member juga tidak ada. Cuma beli barang saja, sudah punya hak bisnisnya. Kalau kita rekomendasikan orang, terus dia mau, berarti langsung dapat bonus. Dan kelebihan kami juga bayar bonusnya harian,” bebernya.
Nicolas menjelaskan, selama tiga tahun di Indonesia, sudah 900 ribu orang yang bergabung dengan AFC. “Penjualan produk kami sukses dari Aceh hingga Papua. Karena itu, kami mencoba merambah ke NTT. Kita sudah hadir di lebih dari 24 provinsi di Indonesia. Untuk NTT, kita baru di Maumere, teruskan akan ke Kupang dan Labuan Bajo. Selama dua hari di Maumere, respon ratusan masyarakat sangat positif,” kata Nicolas seraya menegaskan, AFC adalah satu – satunya MLM di Indonesia yang mendapatkan rekor MURI untuk pembayaran bonus member terbesar, yakni Rp 120 Miliar.
dr. Yudhi Winata, salah seorang member AFC, menambahkan, selama berada di Maumere, dia melihat antusias masyarakat begitu tinggi terhadap AFC. “Saya bergabung dengan AFC karena produknya bagus. Setelah mengkonsumsi produk ini, saya akhirnya tertarik. Dan, sudah 40 ribu dokter bergabung dengan AFC,” tuturnya.
(RNC24)
