oleh

Andreas Kono dan Istri Teteskan Air Mata di Pelukan Wali Kota Jeriko

Kupang, RNC – Andreas Kono bersama istrinya meneteskan air matanya saat Wali Kota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore menyerahkan kunci rumah milik mereka setelah dibedah oleh Pemkot Kupang lewat program bedah rumah.

Wali kota yang didampingi Ketua TP PKK Kota Kupang, Hilda Riwu Kore Manafe dan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Kupang, Rudi Abubakar, Camat Alak, Camat Kelapa Lima dan para lurah di Kecamatan Alak, tiba di Kelurahan Manutepen, sekitar pukul 17.00 Wita, Selasa (12/3).

Saat Wali Kota Jeriko menyerahkan kunci, Andreas dan istrinya tampak menangis dan memeluk wali kota. Keduanya tampak terharu karena dibantu oleh Pemkot Kupang. Impian mereka untuk memiliki hunian yang layak akhirnya diwujudkan oleh Wali Kota Jeriko.

Perwakilan keluarga, Bernad Manumuti menyampaikan terima kasih kepada Wali kota Jeriko yang telah membawa perubahan di Kota Kupang. “Wali kota kota ganti wali kota, kami tidak merasa sama seperti sekarang. Saya tidak ingin menyalahkan wali kota sebelumnya. Tapi pak wali kota sekarang tampak beda. Kami mendoakan agar Tuhan senantiasa memberkatinya hamba-Nya,” ujar Bernad.

Bernad yang merupakan seorang sopir taksi online di Kota Kupang ini mengatakan, sejak dipimpin Jeriko, Kota Kupang mulai terang dan banyak sekali ruang publik bagi masyarakat. Para tamu yang menumpang di taksi online miliknya mengaku kagum dengan perubahan wajah kota. “Kami sangat bersyukur dan sangat bangga punya pemimpin seperti bapak. Kita doakan agar bapak kembali mempimpin Kota Kupang. Tamu-tamu yang datang saat sekarang ke Kota Kupang mengakui bahwa Kota Kupang telah berubah. Saya omong ini jujur tidak mengada-ada. Bukan karena ada bapak di sini tapi saya ini sopir taksi online yang sering bercerita dengan tamu-tamu dari luar daerah,” ujarnya.

Baca Juga:  Pj. Wali Kota Minta Pertahankan Predikat Kota Toleran

Sementara itu, Wali Kota Jeriko menyampaikan bahwa harus mensyukuri pembangunan yang sudah ada. Ia mengajak semua masyarakat untuk menjaga pembangunan yang telah dilakukan. “Terima kasih untuk seluruh masyarakat yang telah mendukung pembangunan di Kota Kupang. Mari kita jaga semua yang ada untuk kepentingan bersama,” ujarnya.

(rnc)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *