Maumere, RNC – Saat mengunjungi Solideo Farm yang merupakan pusat peternakan ayam kampung unggulan, Balai Penelitian Ternak (Balitnak), milik Rofin Muda, Jumat (3/12/2021), Asisten Deputi (Asdep) Pengembangan Agribisnis Holtikultura Kemenko Perekonomian RI, Yuli Sri Wilanti, dibuat terkagum – kagum.
Bagaimana tidak, peternakan ayam yang berlokasi di Kloangbolat, Desa Geliting, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka itu, pengelolaannya terbilang cukup profesional, di mata Yuli sapaan akrabnya.
Di peternakan itu, Yuli berdialog langsung dengan Rofin, terkait kisah awal dimulainya peternakan ayam kampung itu. Banyak hal yang dibicarakan, mulai modal usaha, jumlah anggota kelompok, kualitas produk ayam, serta pemasarannya.
Yuli bahkan menyempatkan diri memasuki kandang ayam, dan melihat langsung proses mesin pengeraman, mesin tetas, pemeliharaan DOC, anak ayam yang berusia di atas satu minggu, ayam konsumsi hingga ayam kampung yang sedang bertelor, untuk mengetahui kapasitas produksi telor setiap harinya.
“Saya kagum melihat dan mendengar penjelasan dari Pak Rofin Muda, yang selama ini menjadi penyalur telor dan daging ayam kampung, untuk mengatasi masalah anak stunting di 12 desa, di Kabupaten Sikka. Ini luar biasa sekali, karena Pak Rofin sudah bekerja sama dengan perangkat desa, untuk menurunkan angka stunting di Sikka. Saya akan bicarakan hal ini dengan pak bupati nantinya,” kata Yuli.
Dia menambahkan, kerja sama Solideo Farm dengan 12 desa di Kabupaten Sikka, dalam upaya Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi anak-anak penderita stunting, harus mendapat respons dan dukungan dari dinas teknis terkait.
“Seharusnya Dinas Pemerdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), dan Dinas Kesehatan, merespons ini secara baik, serta memberikan dukungan. Karena yang apa dilakukan Pak Rofin, sangat membantu pemerintah, khususnya untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Sikka,” tandas Yuli.
Usai melihat langsung peternakan ayam kampung milik Rofin Muda, Yuli juga berjanji akan melaporkan ke Asisten Deputi yang menangani peternakan, untuk mencarikan solusi. “Tadi kami sudah ambil data dan dokumentasi berupa foto dan video. Nanti saya akan sampaikan hal ini ke Asisten Deputi yang menangani peternakan, agar bisa dicarikan solusi,” ungkapnya.
Sementara Rofin Muda, Onwer Solideo Farm, mengaku bangga dan berterima kasih atas kehadiran Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis Holtikultura Kemenko Perekonomian RI, di tempatnya itu. Dia pun mengharapkan, dicarikan solusi yang terbaik untuk perkembangan usahanya ke depan. (rnc24)