Ruteng, RNC – Bupati Manggarai, Herybertus G.L Nabit, memastikan dirinya tidak akan mengeksekusi rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Bupati Nabit beralasan sedang mengatur tim kerja. “Pasti tidak bisa, kan kita atur perlahan. Jawaban kita sudah masuk (ke KASN), dan yang pasti saya sudah tanda tangan. Soal dikirim atau tidak, itu urusan teknis,” kata Bupati Nabit kepada RakyatNTT.com di Ruteng, Senin (11/4/2022) siang.
Bupati Nabit membantah terkait istilah Nonjob terhadap 26 ASN, yang tidak diberikan jabatan. Menurutnya, itu merupakan bagian dari strategi kebijakan. Ia kemudian menegaskan, akan konsisten dengan keputusan yang telah diambil sebelumnya. “Karena itu, kita memberi jawaban bahwa dalam waktu dekat ini kan ada mutasi lagi. Sehingga ini ada beberapa yang dimasukkan dalam proses mutasi itu. Sehingga ada lagi jabatan yang ini, kan begitu,” kilah politisi PDI-P itu.
Meski demikian, kata Bupati Nabit, dirinya tetap memberikan jabatan kepada ASN yang telah dinonjob. Jabatan itu diberikan secara perlahan, atau tidak secara bersamaan. “Bahwa belum semua sekaligus dalam satu putaran ini, iya. Tapi ini kan perlahan – lahan, ada yang pensiun lagi di (bulan) Mei, masukkan lagi, mana lagi,” katanya.
Bupati Nabit menambahkan, semua akan diatur sesuai dengan konsepnya sejak Awal. Meskipun ada rekomendasi dari KASN, namun ia tetap konsisten dengan keputusannya. Hanya saja, dia menolak dikatakan melawan KASN. “Saya kan sedang mengatur tim kerja ini, iya toh. Mana kita masukkan dulu, yang mungkin belum pas, kita keluarkan dulu,” pungkasnya.
Untuk diketahui, polemik 26 ASN yang dinonjob Bupati Nabit mendapat perhatian serius Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Selaku ketua KASN, Agus Pramusinto bahkan memerintahkan Bupati Manggarai, Herybertus Nabit, wajib melaksanakan rekomendasi KASN. Rekomendasi KASN itu meminta Bupati Nabit mengembalikan jabatan 26 ASN pada jabatan struktural yang setara. “Rekomendasi KASN bersifat final dan mengikat. Artinya, ada kewajiban dan memang harus dijalankan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian, dalam hal ini Bupati,” tegas Agus, Jumat (8/4/2022). (rnc23)