Maumere, RNC- Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi NTT, menggelar vaksinasi Covid-19 dosis pertama, bagi masyarakat dan pelajar di Kabupaten Sikka, Sabtu (4/12/2021).
Bertempat di Puskesmas Waigete, vaksinasi tersebut menyasar masyarakat Kecamatan Waigete, dan pelajar SMP PGRI 1 Egon. Kegiatan vaksinasi itu disambut gembira oleh masyarakat. Ini terlihat dari antusias mereka yang bersedia menerima vaksin jenis Pfizer itu.
“Kegiatan vaksinasi ini merupakan kerja sama BINDA NTT, dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka. Sebelumnya, BINDA NTT juga telah menyelenggarakan vaksinasi di Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Timor Tengah Utara (TTU), Timor Tengah Selatan (TTS), Belu, Malaka, dan Sumba Barat Daya (SBD). Kegiatan vaksinasi ini sesuai arahan Bapak Presiden,” kata Anthon Popang, Kabagops BINDA NTT.
Kegiatan vaksinasi tersebut dalam rangka mewujudkan percepatan Herd Immunity (kekebalan tubuh). Dipilihnya Kecamatan Waigete sebagai lokasi vaksinasi, karena tingkat pencapaian vaksinasi di daerah itu masih rendah. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Sikka, belum mencapai 70 persen sampai dengan posisi 30 November 2021.
Vaksinasi dosis pertama baru mencapai 29 persen, sedang dosis vaksin kedua baru tujuh persen. Dengan gempuran vaksinasi tersebut, BINDA NTT menargetkan 500 masyarakat serta pelajar yang divaksin.
Setelah pemberian vaksin dosis pertama ini, BINDA NTT akan kembali memberikan vaksin dosis kedua pada 27 Desember 2021. Usai melakukan vaksinasi di Kemacatan Waigete, BINDA NTT akan melanjutkan kegiatan yang sama di Kecamatan Mapitara, Rabu (8/12/2021).
Di Kecamatan Mapitara, tingkat pencapaian vaksinasi juga belum memenuhi target, yaitu baru 36 persen untuk dosis pertama, dan tujuh persen untuk dosis kedua. Panitia mengharapkan, sebelum Natal dan Tahun Baru 2021, tingkat pencapaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sikka, sudah mencapai 70 persen.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Waigete, Yohanes Eudes kepada RakyatNTT.com menuturkan, pelayanan vaksinasi yang diselenggarakan BINDA NTT bekerja sama Dinas Kesehatan Sikka di Kecamatan Waigete, menyasar masyarakat Desa Persiapan Egon Buluk dan pelajar SMP PGRI 1 Egon.
“Hari ini di Egon Buluk, selanjutnya desa yang lain. Kalau diumumkan secara luas, akan terjadi kerumumanan dan sangat sulit diantisipasi,” ujar Yohanes.
Dia berharap, kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan BINDA NTT ini, dapat meningkatkan capaian vaksinasi di Kecamatan Waigete. “Kami berharap, hari ini yang divaksin bisa di atas 500 orang. Kami ucapakan terima kasih banyak untuk BINDA NTT, atas dukungan vaksinasi ini. Bukan hari ini saja, tapi kami juga masih membutuhkan dukungan BIN untuk kegiatan pelayanan ke depannya,” imbuh Yohanes. (rnc24)
