Ruteng, RNC – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai, Liber Habut, memastikan segera menyalurkan bantuan penanggulangan bencana kepada Maria Imelda Jelian Lete, warga Desa Compang Namut, Kecamatan Ruteng yang menjadi korban bencana bulan April lalu.
“Dari laporan yang kami terima dari kepala desa, karena itu prosedur juga. Bahwa data masuk itu berdasarkan data resmi dan laporan resmi dari kepala desa itu tidak tercantum bahwa di Desa Compang Namut itu kondisinya badai Siklon Seroja,” ungkap Liber saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (11/6/21) pagi.
Liber menjelaskan, kondisi di Compang Namut dikategorikan bencana alam biasa. Hal itu berdasarkan temuan dari tim BPBD yang melakukan investigasi di lapangan. Tim, kata dia, melaksanakan investigasi berdasarkan perintah regulasi.
“Bahwa setiap kejadian bencana untuk memastikan jenis kerusakan dan berapa yang bisa direspon untuk diberi bantuan, jenis bantuan apa yang diberikan. Itu harus berdasarkan kajian dari tim investigasi. Itu maksudnya supaya tepat sasaran dan tepat orang, tepat jenis bencananya dan tepat sasaranya nanti,” jelas Liber.
Ia mengatakan, untuk Desa Compang Namut, pihak BPBD dipastikan melakukan proses untuk penyaluran bantuan. Bahkan selain nama Ibu Maria yang ramai diberitakan, ada 6 kepala keluarga lain, yang juga terdampak bencana. BPBD dipastikan telah mengecek jenis bantuan dan sudah diproses untuk penyaluran. Dari data yang sudah dirincikan terhadap 6 nama yang ada, bantuan material nonlokal yang disalurkan totalnya kurang lebih 80-an lembar seng dan paku. Sementara untuk Ibu Maria mendapatkan 20 lembar seng dan 0,5 Kg paku.
“Karena yang rusak itu hanya di pendopo depan. Kalau kita luruskan, itu karena kondisi rumah yang sudah tua dan memang sudah rusak kayunya tapi inilah. Namanya juga kerusakan apalagi dengan kondisi real keluarga itu yang perlu kita bantulah,” tambah Liber.
Liber memastikan akan menyalurkan bantuan tersebut pada akhir Juni setelah semua berkas proses penyaluran selesai dilakukan. “Nanti saya informasikan sepertinya dalam akhir bulan juga ini. Saya beri penjelasan dalam waktu dekat. Dalam waktu dekat itu bahasa umum, tapi nanti akan saya laksanakan,” katanya.
Sedangkan untuk total keseluruhan rincian jumlah korban badai Seroja dan jenis bantuan yang akan diberikan dari Pemkab Manggarai, menurut Liber belum bisa dipastikan. Untuk memastikan terkait jumlah korban dua jenis bencana, yakni bencana alam biasa ataupun badai siklon seroja pada bulan April lalu di Kabupaten Manggarai akan disampaikan setelah mendapatkan persetujuan dari Bupati.
“Berapa total keuangannya, baru saya rinci per desanya. Kondisinya nanti baru bisa dijelaskan. Sekarang ini berdasarkan data itu baru, di desa compang namut,” tutup Liber. (rnc23)