Manggarai, RNC – Seorang pria bernama Urbanus Jandug (44), asal Kanjoruk, Desa Wongka, Kecamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT, tega menganiaya istrinya Ermelinda Jenia (38), dengan sebilah parang. Lelaki yang berprofesi sebagai petani itu, membacok istrinya hingga mengalami luka parah di kepala, bahu dan lengan.
Kapolsek Satarmese, IPDS Edi Purnomo Wijayanto, SH, mengungkapkan, peristiwa itu terjadi Rabu (16/2/2022), sekira pukul 06.00 Wita. Saat itu, korban baru bangun tidur. Tiba -tiba pelaku mengambil parang yang disimpan di bawah kolong tempat tidur, dan langsung membacok korban membabi buta. “Parang pelaku mengenai kepala bagian belakang, bahu kiri dan kanan, serta lengan korban,” kata Kapolsek Edi.
Atas tindakan pelaku, korban langsung berteriak. Teriakan korban didengar saksi Herman Dapur. Herman kemudian langsung masuk ke kamar untuk menolong korban. Kapolsek Edi menjelaskan, mendapat laporan penganiayaan itu, ia beserta anggotanya langsung mendatangi tempak kejadian perkara (TKP), untuk mengamankan pelaku dan barang bukti (BB).
Polisi selanjutnya melakukan olah TKP. Dari hasil interogasi sementara, lanjut Kapolsek Edi, dalam kurun waktu lima tahun terakhir, pelaku mengalami depresi atau tekanan mental. “Pelaku selalu merasa ketakutan apabila melihat orang lain, dan selalu merasa curiga atau berhalusinasi kalau istrinya telah berselingkuh,” beber Kapolsek Edi.
Dia menambahkan, setelah kejadian penganiayaan tersebut, korban langsung dibawa ke Puskesmas Dintor untuk mendapatkan perawatan medis. Namun karena luka korban Ermelinda Jenia terlalu parah, maka dia dirujuk ke RSUD dr. Ben Mboi Ruteng. “Kasus penganiayaan (KDRT) ini sedang dalam proses penyelidikan Unit Reskrim Polsek Satarmese. Saat ini, pelaku telah diamankan di Ruang Tahanan Polsek Satarmese,” pungkas Kapolsek Edi. (rnc23)
