So’E, RNC – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Timor Tengah Selatan mendistribusikan logistik Pilkada sejak Minggu (24/11/2024) kemarin. Kegiatan ini dihadiri oleh Penjabat Bupati TTS, Ketua KPU Kabupaten TTS didampingi jajaran Komisioner KPU, Ketua Bawaslu, Kapolres TTS dan Dandim 1621 TTS.
Pendistribusian logistik Pilkada ke semua PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) se-Kabupaten TTS ini dikawal ketat oleh aparat keamanan dari kepolisian. Selanjutnya logistik pemilu ini akan disimpan di gudang PPK untuk kemudian didistribusikan ke masing-masing PPS (Panitia Pemungutan Suara) hingga sampai ke TPS (Tempat Pemungutan Suara).
Ketua KPU Kabupaten TTS, Andhy Bresly A. Funu mengatakan distribusi logistik Pemilu 2024 ini dilakukan untuk 32 kecamatan, 278 desa/kelurahan dan 770 TPS se-Kabupaten TTS.
“Distribusi logistik Pilkada 2024 dilakukan selama dua hari dengan memprioritaskan kecamatan terjauh serta pertimbangan topografi dan cuaca, dengan pengamanan dari pihak kepolisian dan TNI serta pihak Bawaslu yang ikut mengawasi proses distribusi logistik Pilkada,” katanya.
Andhy mengharapkan pengiriman logistik Pemilu 2024 ini tidak ada kendala terutama cuaca. “Saya berharap proses pendistribusian bisa berjalan dengan baik, sehingga tidak ada TPS yang terlambat menerima logistiknya,” tambah Andhy.
Sementara itu, Penjabat Bupati TTS, Edison Sipa, yang hadir di lokasi pelepasan, juga menekankan pentingnya kelancaran distribusi logistik sebagai kunci sukses pelaksanaan Pilkada. “Kami berharap distribusi logistik ini berjalan lancar tanpa hambatan, sehingga semua logistik tiba tepat waktu di kecamatan dan TPS. Mari kita semua berdoa agar proses ini berlangsung aman hingga selesai,” kata Edison.
Edison juga mengimbau masyarakat untuk menjaga situasi keamanan selama tahapan Pilkada berlangsung. “Kita harus memastikan bahwa TTS tetap aman, damai, dan tertib. Ini penting agar Pilkada berjalan dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar dipilih rakyat,” tegasnya.
Berdasarkan data dari KPU TTS, distribusi logistik Pilkada akan dilaksanakan selama 2 hari. Tahap pertama, Minggu (24/11/2024), logistik dikirimkan ke 12 kecamatan yang mencakup 86 desa dengan total 198 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Tahap kedua berlangsung Senin (25/11/2024), untuk pengiriman ke 20 kecamatan lainnya yang terdiri dari 152 desa dengan total 572 TPS. Secara keseluruhan, logistik didistribusikan ke 770 TPS dengan jumlah total 1.550 kotak suara. (rnc)
Ikuti berita terkini dan terlengkap di WhatsApp Channel RakyatNTT.com