oleh

Kunjungi Kampung Adat Lewokluok, Gubernur VBL Apresiasi Karya Tenunan Ibu-ibu

Larantuka, RNC – Dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Flores Timur, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) bersama rombongan juga mengunjungi Kampung Adat Lewokluok, Desa Lewokluok, Kecamatan Demon Pagong, Sabtu (9/4).

Kunjungan kali ini untuk melihat lebih dekat Kampung Adat Lewokluok yang meraih juara 1 kategori Kampung Adat terpopuler dalam ajang Anugerah Pesona Wisata Indonesia (API) Award 2021 lalu.

banner BI FAST

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur bersama rombongan ikut berbincang-bincang bersama masyarakat dan tokoh adat yang menarasikan adat dan budaya kampung adat Lewokluok khususnya rumah adat Lewokluok atau disebut Korke. Ia juga memantau kelompok tenun serta mengajak para rombongan ikut berbelanja beragam kain tenunan masyarakat.

Gubernur VBL dalam arahannya mengapresiasi masyarakat Kampung Adat Lewokluok yang sudah menjaga warisan nenek moyang dengan baik. “Kita apresiasi masyarakat Kampung Adat Lewokluok yang tetap menjaga budaya dan adatnya, serta tradisi-tardisi yang berlaku bersama norma dan nilai-nilai di sini,” kata Gubernur.

“Di sini banyak narasi menarik mengenai budayanya. Juga saya apresiasi para ibu-ibu kelompok tenun. Karya tenunan yang dihasilkan dengan motif-motif yang beragam dan indah itu adalah buah kecerdasan yang hebat dan itu adalah kekayaan intelektual,” ujar Gubernur.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT, Zet Sony Libing meminta agar masyarakat desa adat Lewokluok menjaga tatanan aspek pariwisata. “Terima kasih karena perjuangan kita semua yang memberikan dukungan sehingga Kampung Adat Lewokluok dapat penghargaan untuk juara 1 kategori Kampung Adat. Tentunya ini juga bagian dari keberhasilan pembangunan pariwisata kita,” kata Zet.

Kepala Desa Lewokluok, Yosep Ike Goran menjelaskan Kampung Adat Lewokluok tetap mewarisi kekayaan adat dan budaya di antaranya tradisi adat tanam, panen, pernikahan, kelahiran dan kematian. “Kita juga usulkan agar kekayaan intelektual kita dengan kain tenun asal Lewokluok Larantuka ini dapat mendapatkan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI),” ujarnya.

Baca Juga:  Tuan Rumah Perserond Menang tanpa Selebrasi

Untuk diketahui setelah mengunjungi Kampung Adat Lewokluok Larantuka, Gubernur dan rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Sikka untuk meninjau Sanggar Budaya Lero Sadang Wolon di Desa Aibura, Kecamatan Waigete dan meninjau UPH pengolahan hasil kelor Mujizat Ilahi,
Desa Namangkewa, Kecamatan Kewapante.

(*/rnc)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *