oleh

Media Group Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Sabu Raijua

Seba, RNC – Untuk meringankan beban masyarakat Kabupaten Sabu Raijua setelah dilanda badai Seroja yang menyebabkan banyak rumah hancur berantakan, Media Group, Sido Muncul, dan Benihbaik.com menyalurkan bantuan berupa seng sebanyak 320 lembar dan 5 karung paku.

Bantuan tersebut disalurkan melalui relawan yang diutus untuk datang ke Sabu Raijua, Sabtu (10/4/2021).
Herizon Arianto Kore, salah seorang relawan mengatakan, bantuan tersebut merupakan aksi solidaritas dalam membantu sesama yang mengalami musibah.

Untuk diketahui ada sekitar 12 ribu lebih rumah milik masyarakat Sabu Raijua yang terdampak badai Seroja.
Masyarakat Sabu Raijua pun menyambut gembira bantuan tersebut, walaupun tak bisa menjangkau seluruh masyarakat.

Kepala Desa Eilogo, Kecamatan Liae, Heo Nelson Penu Weo mengatakan dirinya sangat berterima kasih atas bantuan yang berupa seng dan paku. Dikarenakan di Sabu Raijua stok seng dan paku sudah habis di toko-toko. “Kita sangat bersyukur dengan bantuan ini, karena bantuan ini telah membantu meringankan beban masyarakat Desa Eilogo,” pungkasnya.

BACA JUGA: GMIT Kirim Bantuan ke Sabu Raijua Pakai KRI Achmad Yani

Ia juga berharap agar bantuan dari pemerintah dan donatur lainnya bisa cepat sampai ke seluruh masyarakat, tanpa harus dipersulit dengan administrasi yang berbelit-belit. “Sekarang masyarakat dalam kesusahan, rumah mereka hancur, kalau mereka dituntut untuk masukkan kartu keluarga dan lainnya. Itu yang ribet. Sekarang saja jaringan susah. Kapan mereka harus mengurus surat-surat itu,” pungkasnya.

Robin Manno, salah seorang warga Desa Eiloh, Kecamatan Liae mengatakan hal yang sama. Ia juga berharap agar pihak pemerintah bisa membantu mereka, sehingga masyarakat dapat memperbaiki dan kembali menempati rumah mereka setelah hancur karena badai Seroja.

“Selama ini, kami hanya mengungsi ke tetangga. Saya sangat senang dengan bantuan ini, karena kami sudah bisa tutup atap kami kembali dan bisa kembali tinggal di rumah kami masing-masing walaupun keadaannya belum layak atau masih terbuka,” ujarnya. (rnc)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *