Kupang, RNC – Untuk kedua kalinya, Ratna Mella selaku instruktur, menggelar pelatihan pembuatan kue di Sector87 yang beralamat di Jalan R.W. Monginsidi III/No.40, Kelurahan Nefonaek, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu, 14 September 2024 itu, kembali diikuti puluhan ibu rumah tangga. Mereka terlihat sangat antusias mengikuti setiap jenis kue yang akan dibuat.
Kepada RakyatNTT.com, ibu-ibu itu mengaku optimis bisa mengembangkan usaha pembuatan kue, setelah mendapatkan pelatihan dari Ratna Mella. “Kegiatan ini sangat positif. Pemberdayaan bagi kami ibu rumah tangga. Apalagi bagi mereka yang punya UMKM, bisa makin berkembang. Ya.., setidaknya bisa membantu menambah penghasilan suami. Terima kasih kepada Bapak Fransiscus Go yang punya kepedulian kepada kami ibu rumah tangga. Kami mendapat pengalaman menarik tentang pembuatan buat kue yang enak dari instruktur berpengalaman,” kata Yustin, salah seorang peserta.
Selaku instruktur Tata Boga Swakarya sejak tahun 2008, Ratna Mella menjelaskan, usaha pembuatan kue bisa menjadi profesi yang menguntungkan jika dikelola secara baik dan professional. Karena itu Ratna berharap, setelah mengikuti pelatihan ini, para ibu rumah tangga diharapkan dapat mengembangkan usaha pembuatan kue, guna membantu ekonomi keluarganya.
“Pelatihan pembuatan kue ini sifatnya pemberdayaan. Ibu-ibu yang mengikuti kegiatan ini, mereka awalnya memang tidak tahu trik-trik pembuatan kue. Sehingga saya berharap, mereka bisa mengembangkan usahanya setelah mengikuti pelatihan ini. Teman-teman UMKM yang ikut pelatihan ini, mereka sangat bersyukur kepada Pak Fransiscus Go, karena membuat pelatihan secara gratis, sehingga mereka bisa ikut. Sebagai instruktur, saya berharap pelatihan seperti ini bisa terus berlanjut di masa mendatang, karena banyak manfaat yang diperoleh para peserta,” ujar Ratna Mella.
Sekedar tahu, ada tiga jenis pembuatan kue yang diajarkan dalam pelatihan tersebut. Yakni, Onbitjkoek Cake, Tar Susu, dan Fudgy Brownies Shiny Crust. “Pelatihan ini digelar secara gratis, dan peserta dapat sertifikat serta makan siang. Kami berharap, melalui pelatihan pembuatan kue ini ibu-ibu bisa mengembangkan usahanya. Pangsa pasar penjualan kue di Kota Kupang masih sangat menjanjikan,” kata Ade Lami, penyelenggara kegiatan pelatihan di Sector87. (robert kadang)