Kupang, RNC – Pemerintah Provinsi NTT berhasil menorehkan prestasi membanggakan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) NTT ke-66 tahun 2024 melalui pemecahan Rekor MURI Parade Tenun Jenis dan Asal Daerah Terbanyak di Indonesia.
Sertifikat Rekor MURI diserahkan oleh Direktur Operasional MURI, Yusuf Ngadri kepada Penjabat Gubernur NTT, Dr. Andriko Noto Susanto, S.P, M.P dan Penjabat Ketua TP PKK Provinsi NTT, Ny. Santi Ambarwati, SE di Alun-Alun Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur NTT pada Jumat, (20/12/2024).
Kegiatan yang diinisiasi oleh Pj. Gubernur Andriko Susanto ini diikuti oleh ASN seluruh Perangkat Daerah Lingkup Pemprov NTT dan Pemkot Kupang, perwakilan pelajar PAUD, SD, SMA/SMK se-Kota Kupang, instansi vertikal, universitas di Kota Kupang, atlet bela diri, lembaga keagamaan, sector perbankan, dan BUMD. Rutenya dari depan Kantor BI NTT kemudian finish di Alun-Alun Rujab Gubernur NTT. Untuk diketahui, parade tersebut turut dilaksanakan secara serentak di 22 kabupaten/kota se-Nusa Tenggara Timur.
Dalam sambutannya Pj. Gubernur Andriko Susanto menyampaikan, penyelenggaraan Parade Exotic Tenun NTT yang mengusung tema “NTT Bertenun” ini merupakan bagian penting dari perayaan HUT ke-66 Provinsi NTT.
“Tenun merupakan identitas kultural sekaligus karya intelektual yang bernilai tinggi dari kaum perempuan NTT di pelosok-pelosok desa, yang diwariskan secara turun-temurun. Selain untuk melestarikan dan mempromosikan tenun NTT, kegiatan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan kecintaan masyarakat NTT terhadap nilai-nilai kultural yang telah lama dihidupi masyarakat NTT,” ungkap Andriko.
Lebih lanjut Andriko mengatakan pada perayaan hari ulang tahun ke-66 NTT, Parade Exotic Tenun NTT berhasil meraih Rekor MURI. Pencapaian ini adalah kerja Bersama. “Kita ingin Tenun NTT dapat menjadi suatu komoditas budaya superpremium yang turut mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat,” sebut Andriko.
Sebelumnya Pj. Ketua TP PKK Provinsi NTT, Ny. Santi Ambarwati ketika membuka kegiatan Parade Exotic Tenun 2024, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam mendukung suksesnya parade tersebut. “Selamat bergembira karena event ini adalah salah satu pesta rakyat yang dipersembahkan bagi Nusa Tenggara Timur. Saya berharap ini dapat menjadi ajang tahunan yang selalu dinantikan masyarakat NTT,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf/Baparekraf, Fransiskus Handoko mengapresiasi dan mendukung pelaksanaan Parade Exotic Tenun 2024 yang diharapkan menjadi event tahunan di NTT.
“Ini merupakan event yang luar biasa karena menampilkan 737 motif tenun dari seluruh NTT. Saya harapkan terus diselenggarakan pada tahun-tahun berikutnya, sehingga menjadi event tahunan di Nusa Tenggara Timur,” ucapnya.
Peringatan HUT ke-66 NTT juga turut dimeriahkan oleh penampilan tarian daerah, lagu-lagu daerah oleh Paduan Suara San Jose dan Parade Padu-Padan Tenun by Erwin Yuan.
Turut hadir pada kegiatan ini Kepala Perwakilan BI Provinsi NTT, Agus Sistyo Widjajati, Penjabat Walikota Kupang, Linus Lusi dan Pj. Ketua TP PKK Kota Kupang, Ny. Angela Lusi-Deran, Pimpinan Perangkat Daerah Lingkup Pemprov. NTT, Pimpinan BUMN dan BUMD, Ketua DWP Provinsi NTT, Carolina Maria A. Ondok-Lana dan Ketua BKOW Provinsi NTT, Dr. Ir. Andi Kumalawati, MT.
Penjabat Gubernur Serahkan Paket Bantuan bagi Anak Asuh
Pada momentum peringatan HUT NTT ke- 66 ini, Pj. Gubernur Andriko Susanto juga turut menyerahkan secara simbolis paket bantuan bagi perwakilan anak asuh di Kota Kupang. Selanjutnya, Pj. Gubernur Andriko meninjau proses pembagian paket bantuan yang bertempat di Aula Rujab Gubernur NTT.
Andriko berharap program anak asuh ini terus dilanjutkan. Ia mengimbau para orang tua agar memberi makan kepada anak dengan baik. Makanan yang diberi tidak harus mahal. Manfaatkan pangan lokal yang dimiliki. “Generasi emas tahun 2045 bisa kita capai jika kita terlepas dari stunting dan kemiskinan ekstrem. Oleh karena itu mari bersama membangun NTT, karena “bae sonde bae NTT lebe bae”,” ungkap Pj. Gubernur Andriko.
Rini Tallo, orang tua dari salah seorang anak asuh yang ditemui usai kegiatan menyampaikan terima kasih kepada Pemprov NTT atas penyelenggaraan kegiatan tersebut. “Terima kasih karena saya sudah menjadi salah satu penerima bantuan. Harapan saya kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini tetapi tetap dilanjutkan demi mendukung peningkatan kesehatan anak-anak. Saya juga mengucapkan selamat Ulang Tahun untuk Provinsi NTT, jaya selalu,” ujar Rini. (*/hms/rnc)
Ikuti berita terkini dan terlengkap di WhatsApp Group RakyatNTT.com