oleh

Perolehan Medali PON XX 11 Oktober Pukul 23.00 Wita: Jabar Menjauh, NTT Peringkat 27

Jayapura, RNC – Kontingen Jawa Barat makin menjauh dari Jawa Timur dan DKI Jakarta dalam perolehan medali PON XX Papua. Hingga Senin (11/10/2021) malam pukul 23.00 Wita, Jawa Barat sudah mengoleksi 93 emas, 73 perak dan 78 perunggu.

Sementara di posisi kedua adalah Jawa Timur yang mengoleksi 210 medali, terdiri dari 83 emas, 67 perak dan 60 perunggu. DKI Jakarta yang berada di peringkat 3 mengantongi 78 emas, 66 perak dan 79 perunggu. Sedangkantuan rumah Papua masih di peringkat 4, yakni 68 emas, 36 perak dan 66 perunggu.

Kontingen NTT sendiri kembali melorot ke peringkat 27 dengan mengoleksi 1 emas, 4 perak dan 3 perunggu. Sebelumnya NTT naik ke posisi 25.

Berikut klasemen sementara PON XX Papua 2021, Senin(11/10/2021), Pukul 23.00 Wita:

1. Jawa Barat: 93 emas, 73 perak, 78 perunggu (244)

2. Jawa Timur: 83 emas, 67 perak, 60 perunggu (210)

3. DKI Jakarta: 78 emas, 66 perak, 79 perunggu (223)

4. Papua: 68 emas, 36 perak, 66 perunggu (170)

5. Jawa Tengah: 20 emas, 34 perak, 42 perunggu (96)

6. Riau: 16 emas, 19 perak, 16 perunggu (51)

7. Bali: 16 emas,16 perak, 29 perunggu (61)

8. Kalimantan Timur: 13 emas, 25 perak, 30 perunggu (68)

9. NTB: 10 emas, 8 perak, 4 perunggu (22)

10. Lampung: 10 emas, 6 perak, 7 perunggu (23)

11. Banten: 8 emas, 9 perak, 21 perunggu (38)

12. Sulawesi Selatan: 8 emas, 8 perak, 10 perunggu (26)

13. Sumatera Utara: 7 emas, 17 perak, 14 perunggu (38)

14. DI Yogyakarta: 6 emas, 10 perak, 15 perunggu (31)

15. Jambi: 6 emas, 8 perak, 9 perunggu (23)

16. Aceh: 6 emas, 4 perak, 4 perunggu (14)

17. Sumatera Barat: 5 emas, 7 perak dan 10 perunggu (22)

18. Sumatera Selatan: 5 emas, 4 perak, 11 perunggu (20)

19. Sulawesi Tenggara: 5 emas, 3 perak, 3 perunggu (11)

20. Maluku: 4 emas, 2 perak, 3 perunggu (9)

21. Sulawesi Utara: 2 emas, 4 perak, 3 perunggu (9)

22. Kepulauan Riau: 2 emas, 1 perak, 3 perunggu (6)

23. Gorontalo: 2 emas, 1 perak, 2 perunggu (5)

24. Kalimantan Selatan: 1 emas, 6 perak, 8 perunggu (15)

25. Kalimantan Barat: 1 emas, 5 perak, 4 perunggu (10)

26. Bengkulu: 1 emas, 4 perak, 6 perunggu (11)

27. NTT: 1 emas, 4 perak, 3 perunggu (8)

28. Sulawesi Tengah: 1 emas, 3 perak, 4 perunggu (8)

29. Bangka Belitung: 1 emas, 2 perak, 8 perunggu (11)

30. Papua Barat: 0 emas, 10 perak, 10 perunggu (20)

31. Kalimantan Tengah: 0 emas, 5 perak, 4 perunggu (9)

32. Kalimantan Utara: 0 emas, 1 perak, 0 perunggu (1)

33. Maluku Utara: 0 emas, 0 perak, 2 perunggu (2)

33. Sulawesi Barat: 0 emas, 0 perak, 2 perunggu (2)

(*/rnc)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

0 komentar

  1. Inilah NTT yang sering disebut Nusa Tetap Tertinggal. Mengapa demikian karena para atlet yang pernah mengharumkan nama NTT saja tidak pernah diperhatikan di tambah lagi sudah peroleh medali emas dijemput dengan pickup alias kijang ojek. Betul-betul jasa dan pengorbanan tak berarti Dimata masyarakat NTT. Kisah pilu memilukan hati anak-anak NTT yang bersiap di even-event yang akan datang. Kisah ini bagaikan patah dahang terjatuh pula rantingnya. Apakah para petinggi dan permerhati NTT tengah tertidur mungkin ia dan mungkin juga tidak. Tidak karena saat itu lupa anaknya telah berprestasi dan mungkin ya karena BPK ibunya telah pergi alias tiada. Maka yatim-piatu lah anak-anak NTT. Kapankah kita menciptakan prestasi? Ataukah kita menginginkan anak-anak NTT jadi preman? Mari kita perbaiki yang salah dan lupa agar kita bisa pulih dan kembalikan keharuman Cendana Timor. Yang dulu harum haruslah tetap harum. Kita doakan. Tapi sebelumnya maaf kalau kata-kataku menukik tapi ini hanyalah sebuah refleksi agar kita perbaiki dan bangkit. Terimakasih kalau ada yang membacanya.