Jakarta, RNC – Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengungkapkan pihaknya menyiapkan opsi yang lebih rasional ketika Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tidak menjadi cawapres yang mendampingi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Maka itu kader PKB mendesak Prabowo dan Cak Imin segera memfinalisasi calon presiden dan calon wakil presiden. “Jika itu tidak terlaksana, atau keputusannya berbeda dengan harapan, tentu akan diambil opsi, langkah yang lebih rasional dan aspiratif,” ujar Jazilul kepada wartawan, Selasa (9/5).
Namun, PKB belum melakukan kalkulasi detail dengan kemungkinan Cak Imin tidak menjadi cawapres. PKB juga akan memperhitungkan potensi mendapatkan suara partai di Pemilu 2024.
“Kita belum mengkalkulasi detail, kita belum menghitung secara detail, tetapi yang jelas PKB akan mengambil opsi yang lebih rasional mendengarkan aspirasi dari semuanya juga karena koalisi itu bukan hanya sekedar mengusung capres maupun cawapres tapi yang juga punya potensi untuk memenangkan di Pilpres,” ujar Jazilul.
Opsi tersebut akan dipertimbangkan sejalan koalisi dengan Gerindra belum berhenti. PKB menghormati piagam kerja sama yang telah dibentuk.
Jazilul mengatakan, pihaknya ingin bulan Mei ini segera difinalisasi masalah calon presiden dan calon wakil presiden yang aman diusung.
“Ini para kader PKB sudah mendesak agar Gus Muhaimin Segera memfinalisasi capres cawapres dari koalisi KKIR,” ungkapnya. (*/rnc)
Editor: Semy Rudyard H. Balukh
Dapatkan update informasi setiap hari dari RakyatNTT.com dengan mendownload Apps https://rakyatntt.com