Kupang, RNC – Dengan adanya pembangunan kawasan Pantai Kelapa Lima, Pantai LLBK dan Taman Frans Seda, menambah kecantikan wajah Kota Kupang. Presidej Joko Widodo pun mengaku kagum dengan perubahan ini.
“Saya sangat terkesan sekali hasil penataan kawasan di Kota Kupang. Dari kawasan Kota Lama, tepatnya di Pantai Lai Lai Besi Koepan dan juga di Pantai Kelapa Lima serta di Koridor III Jalan Frans Seda. Dan juga pembangunan yang berkaitan dengan air minum di Kali Dendeng,” kata Presiden Jokowi saat meresmikan ketiga kawasan ini di Pantai Kelapa Lima, Kamis (24/3/2022) pagi tadi.
Ia berharap, dengan adanya pembangunan kawasan ini makin menambah keindahan Kota Kupang. “Kita harapkan penataan Kota Kupang ini akan mengubah wajah Kota Kupang. Mengubah infrastrukturnya menjadi lebih baik dan kita harapkan juga mengubah wajah destinasi wisatanya dan membuat pengunjung bisa menikmati keindahan. Makin banyak wisatawan berkunjung ke NTT khususnya Kota Kupang,” ujar presiden.
Di tempat yang sama, Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti mengakui dulu kawasan ini sangat kumuh. Banyak bangunan dan lapak yang dibangun dan menghalangi pemandangan. “Tidak tertata rapi, sehingga meninggalkan kesan kumuh dan kurang bagus,” kata Diana.
Namun, saat ini kawasan ini sudah berubah drastis. Kawasan ini dibangun dengan dilengkapi bangunan sebagai pusat kuliner, khususnya ikan. “Kita mencoba menggunakan local wisdom. Kita munculkan atap yang khas Kupang. Ini menjadi ciri khas Kota Kupang. Kita buat terbuka dan manfaatkan tepian yang banyak lumut yang bagus yang bisa ditonjolkan,” ujar Diana.
Tak hanya di Kelapa Lima, di LLBK juga menggunakan desain yang sama. Dengan menggunakan ornamen khas Kupang, Diana berharap warga ikut merasa memiliki kawasan ini. “Mudah-mudahan bisa menambah kecantikan dari Kota Kupang dan tentunya bisa mendapatkan nilai ekonomi. Ada kuliner ikan dan untuk makan di sini lebih nyaman. Satu pesan saya adalah jaga kebersihan dan jaga aset yang sudah kita bangun,” pungkas Diana. (rnc)