Mbay, RNC – Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do memimpin Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke – 72 Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), HUT ke – 60 Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) dan HUT ke – 103 Satuan Pemadam Kebakaran Tingkat Kabupaten Nagekeo. Upacara berlangsung di Halaman Kantor Bupati Nagekeo, Senin (7/3/2022).
Hadir dalam upacara tersebut, Kapolres Nagekeo, AKBP Yudha Pranata, S.I.K, SH, beserta anggota, Danramil 1625.05/Aesesa, Kapten Inf. Supriyanto beserta anggota, sekda, staf ahli, para asisten setda, pimpinan perangkat daerah serta para pejabat administrator, pengawas dan pelaksana Lingkup Pemkab Nagekeo, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Peringatan HUT Satpol PP dan Satuan Perlindungan Masyarakat tahun ini mengambil tema: “Profesional dan Berintegrasi Mewujudkan penyelenggaraan Trantibum untuk Indonesia Maju dan Sehat.” Tema ini dipilih bertepatan dengan situasi dan kondisi saat ini, dimana Satpol PP dan Linmas masih sangat dibutuhkan dengan tetap siaga dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19, serta mendukung pemulihan ekonomi nasional melalui penyelenggaraan Trantibum yang profesional dan berintegritas.
Dalam amanatnya, Bupati Don mengatakan, hakekat kehadiran pemerintah guna melayani masyarakat, serta menciptakan kondisi yang memungkinkan setiap anggota masyarakat mengembangkan kemampuan dan kreativitasnya, demi kemajuan dan kesejahteraan bersama.
“Untuk mencapai hal dimaksud, maka ada lima fungsi pokok pemerintah yang perlu dipahami dan dikerjakan bersama yaitu, menjamin keamanan, ketentraman dan ketertiban umum, menjamin perlakuan yang adil kepada setiap warga masyarakat tanpa membeda bedakan berdasarkan status, kemudian melakukan pekerjaan umum dan memberikan pelayanan, terutama pada bidang-bidang yang tidak mampu dikerjakan sendiri oleh masyarakat, serta mendorong kemajuan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat dan enetapkan kebijakan untuk pemeliharaan dan melestarikan sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Kehadiran Pamong Praja dalam pengertian umum, dijelaskan Bupati Don, aparat negara yang berkemampuan untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam membangun negara dan daerah dengan semangat To’o Jogho Waga Sama. “Sebentar lagi musim hujan selesai, dan kita akan mengalami kebakaran dimana – mana. Kita salah satu kabupaten di NTT dengan 11 kabupaten lainnya, yang hotspot titik api paling besar, dan menjadi perhatian Bapak Presiden. Sehingga, presiden khusus meminta pemerintah daerah dan masyarakatnya melakukan apa saja, untuk mengurangi pencegahan kemungkinan kebakaran,” imbuh Bupati Don.
Saat ini, lanjutnya, melalui Yayasan Bambu Lestari dan Yayasan Puge Figo, pemerintah sudah melakukan penghijauan, baik di hulu mata air maupun di tempat yang rawan longsor, menanam pohon dan bambu. “Ini tidak cukup. Harus menjadi gerakan masyarakat. Kita sendiri tidak akan mampu. Karena itu, kita harus menggerakan seluruh kemampuan masyarakat kita untuk mengatasi ini bersama,” pintanya.
Ditambahkannya, Pol PP dan Linmas yang saat ini berada di bawah Perangkat Daerah menangani tiga fungsi; yakni fungsi Polisi Pamong Praja, fungsi Linmas dan fungsi penanggulangan pemadam kebakaran. “Kerja sendiri tidak mungkin, butuh kerja sama lintas perangkat daerah, lintas instansi. Kita berharap agar Pol PP betul – betul profesional dan berintegritas,” ujar Bupati Don.
Dikatakannya, tantangan ke depan selain kebakaran, juga tata kelola hutan di pantai. “Mangrove mulai dari Kaburea sampai Peringantin, harus jadi perhatian. Perambahan hutan bakau di sebelah Timur: Maropokot, Aeramo, Anakoli, Totomala, Tendakinde. Sebelah Barat: Tonggurambang, Mbay II, dan Nggolonio, merupakan wilayah hutan mangrove dalam ancaman,” sebut Bupati Don.
Tidak lupa Bupati Don mengingatkan anggota Satpol PP, Satuan Linmas serta anggota Pemadam Kebakaran, untuk tingkatkan kesiap-siagaan dalam mendukung upaya pencegahan, pengendalian serta pendisiplinan dan penegak hukum protokol kesehatan Covid-19, serta upaya pemadam kebakaran.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Nagekeo, saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih untuk pengorbanan dan kerja kerasnya. Dirgahayu Satuan Polisi Pamong Praja ke – 72, Satuan Perlindungan Masyarakat ke – 60, dan Pemadam Kebakaran k e -103. Jayalah selalu,” pungkas Bupati Don. (rnc15)
