Kupang, RNC – Anggota DPD RI asal NTT, Hilda Manafe, SE.,MM, Jumat (18/10/2019) malam pukul 19.00 tiba-tiba muncul di lokasi Sidang Sinode GMIT XXXIV. Ia mengunjungi stand GMIT Expo yang bertempat di GMIT Paulus Naikoten, Kupang.
Warga gereja dan pengunjung expo tampak antusias menyambutnya. Ia juga disambut tokoh-tokoh perempuan dan tokoh pemuda yang hadir. Hilda terlihat berinteraksi dengan para pengunjung dan mendatangi satu per satu stand-stand yang ada.
Ini merupakan kunjungan pertamanya ke daerah pasca dilantik menjadi anggota DPD RI beberapa waktu lalu. Didampingi dua orang staf ahlinya, Hilda berdiskusi dengan para pelaku usaha yang mengangkat hasil komoditas lokal dari setiap klasis atau wilayah pelayanan Sinode GMIT. Adapun beberapa produk kuliner yang dibawa pulang di antaranya keripik pisang, madu dari stand klasis Amfoang, lepa kuliner khas Sabu dari stand Klasis Sabu Barat, baju dari stand GMKI Cabang Kupang dan produk-produk lainnya.
Momen ini pun tak dilewatkan begitu saja. Para pengunjung pun ramai-ramai ber-selfie ria dengan sang senator. Kepada wartawan, Hilda mengaku sangat mengagumi keterampilan ibu-ibu yang menciptakan aneka produk lokal. “Beta kagum juga ya. Kaget juga, kita punya mama-mama warga jemaat GMIT begitu aktif dan sangat kreatif ciptakan banyak produk yang bagus. Beta mengundang para pengrajin atau pengusaha makanan kecil atau apapun, sebagai ketua Dekranasda Kota Kupang. Tahun depan sudah ada program e-commers, mungkin kita membantu melalui kerja sama. Produknya akan distok dan difoto untuk dimasukkan ke dalam sistem online untuk dibantu pemasarannya,” kata Hilda.
Terkait Sidang Sinode GMIT, Hilda menyampaikan selamat seraya berharap sidang berjalan lancar hingga selesai. “Harapannya menghasilkan program yang baik, terpilihnya pengurus yang terbaik untuk pengembangan dan pelayanan gereja Tuhan di GMIT,” katanya.
Sebelum mengakhiri kunjungannya, Hilda menggunakan kesempatan untuk melihat ruang persidangan para utusan warga GMIT dari klasis-klasis di wilayah pelayanan GMIT atau yang biasa disyairkan dalam lagu “dari Atapupu sampai Labuan Bajo”. Saat melihat tempat persidangan Hilda sempat bertemu dengan beberapa peserta sidang dan berbincang akrab. (rnc)
