Kupang, RNC – Dalam kurun waktu dua tahun, Wali Kota Kupang Dr. Jefri Riwu Kore berfokus pada penataan ruang terbuka hijau, membenahi penerangan jalan dan infrastruktur. Dan, di akhir tahun 2019 ini, segera diluncurkan program Kupang Hijau.
Saat coffee morning di Hotel Maya, Kamis (26/9/2019), Wali Kota Dr. Jefri Riwu Kore menjelaskan menjelang musim penghujan akan dilaunching program Kupang Hijau, yakni menanam pohon dan menanam air. Semua stakeholder diajak kerja sama untuk menyukseskan program ini.
Lebih lanjut dijelaskan, Pemkot Kupang sudah banyak membangun RTH, yakni taman-taman yang akan tuntas pada Desember 2019 nanti. Ada juga yang baru selesai tahun depan. Selain itu, sudah ribuan lampu jalan dan lampu hias dipasang. Hal ini bertujuan agar Kota Kupang menjadi lebih terang dan indah. “Akhir tahun kita fokus untuk tanam pohon dan tanam air,” kata Jeriko-sapaan karib wali kota.
Pemkot juga mulai fokus pada pembenahan masalah air bersih di Kota Kupang. Pasalnya, sudah ada lampu hijau dari pemerintah pusat untuk membantu Kota Kupang mengatasi persoalan ini. “Kita mulai dulu dengan menanam air, tiap rumah harus ada sumur resapan. Untuk air bersih, pusat siap bantu anggaran juga,” kata Jeriko.
Selain itu, pemerintah pusat membantu penataan insfrastruktur di Kota Kupang yakni pembangunan trotoar. Oleh karena itu, pembangunan fisik terus bergeliat. Ini akan mengubah wajah kota Kupang menjadi lebih baik.
Lebih lanjut dikatakan, walaupun gencar melakukan pembangunan fisik, namun Pemkot juga tidak lupa dengan kebutuhan ekonomi masyarakat. “Jadi jangan bilang hanya bangun-bangun taman saja, sementara semua orang susah. Kami akan tetap fokus mengentaskan kemiskinan di Kota Kupang,” katanya.
Lebih lanjut, katanya, pada tahun 2020 semua orang yang masuk dalam daftar pelayanan berbasis terpadu akan mendapat rastra maupun rastra plus. “Jadi kita tidak akan melupakan kebutuhan pokok masyarakat,” ujarnya. (rnc02)