Ba’a, RNC – Dalam rangka membangun sinergitas, pengurus (Serikat Media Siber Indonesi SMSI) Kabupaten Rote Ndao road show ke sejumlah jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Setelah bersilaturahmi ke KODIM 1627/RN dan Dinas Kominfo, pengurus SMSI kemudian suwon ke Polres Rote Ndao, Jumat (22/7/2022).
Kedatangan Frangky Johannis, Bobby F. Piras dan Endang Sidin ke Mapolres Rote Ndao, diterima Kapolres AKBP I Nyoman Putra Sandita di ruang kerjanya. Dalam pertemuan itu, Frangky menjelaskan kalau SMSI merupakan konstituen Dewan Pers. “Dalam struktur organisasi, kepengurusan SMSI Rote Ndao mengikuti struktur SMSI Pusat, dimana Kapolres Rote Ndao dan jajaran Forkopimda lainnya, sebagai Dewan Pembina. Karena itulah, kami ingin membangun sinergitas antara Polres Rote Ndao dan SMSI. Mohon dukungan, arahan dan masukan dari Pak Kapolres, demi kelancaran organisasi SMSI Rote Ndao ke depan,” kata Frangky.
Dia menambahkan, sesuai anggaran dasar, maka keberadaan SMSI di Kabupaten Rote Ndao adalah mewujudkan ekosistem industri media siber yang sehat, mandiri, dan bermartabat. Menanggapi hal itu, Kapolres Nyoman Sandita yang didampingi Kasi Humas, Anam Nurcahyo mengatakan, pihaknya berterima kasih karena dipercaya menjadi salah satu dewan pembina, sehingga dapat bersinergi.
Menurut Nyoman Sandita, media sebagai kekuatan yang dapat membantu Polri dalam memberikan informasi kepada masyarakat, agar menjadi cerdas dan dapat melihat serta mampu mencegah gejala – gejala sosial yang ada di masyarakat. “Tujuan media kan untuk mengedukasi dan mencerdaskan masyarakat,” kata Nyoman Sandita.
Menurutnya, kehadiran SMSI perlu didukung agar memberikan ekosistem media siber yang sehat di Rote. Selain itu, jurnalis dapat dilatih begitupun humas – humas instansi bisa ikut, sehingga informasi atau berita yang diterbitkan lebih baik. “Media sifatnya edukatif dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Harus dibangun pemikiran yang konstruktif, agar tidak terjadi tarik menarik kepentingan,” imbuhnya.
Dan yang tak kalah pentingnya, lanjut Nyoman Sandita, media diharapkan mengisi ruang – ruang kosong informasi pada instansi pemerintah, sehingga informasi tentang potensi daerah dapat ditonjolkan. “Ini penting, sehingga menjadi referensi dan memikat orang di luar sana, termasuk turis, mau datang ke Rote. Banyak potensi yang ada di daerah ini. Salah satunya wisata bawah laut dan diving. Tapi itu tidak terpublish. Promosikan melalui media – media anda, jangan lebih banyak ditonjolkan berita tentang kasus pembunuhan dan suangi. Hal itu malah membuat orang takut datang ke Rote,” ujar Nyoman Sandita. (rnc12)
Dapatkan update informasi setiap hari dari RakyatNTT.com dengan mendownload Apps https://rakyatntt.com