Jakarta, RNC – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis survei elektabilitas partai politik jika dilakukan pemilu hari ini. Temuannya, elektabilitas PDIP terendah dalam dua tahun terakhir, sedangkan Partai Golkar dan
Jakarta, RNC – Baru-baru ini, Lembaga Trust Indonesia Research and Consulting merilis sebuah survei terkini dalam dunia perpolitikan. Adapun survei tersebut menunjukkan elektabilitas partai politik menjeng Pemilu alias pemilihan umum
Jakarta, RNC – Litbang Kompas merilis hasil survei elektabilitas partai politik Oktober ini. Hasilnya, PDIP masih menempati pucuk survei, kemudian disusul Gerindra dan Golkar. Seperti dilansir detikcom, survei ini dilakukan
Jakarta, RNC – Sejumlah partai politik atau parpol baru siap bertarung di Pemilu 2024. Namun, bagaimana dengan popularitasnya? Dalam survei Litbang Kompas yang dilakukan 26 September-9 Oktober 2021 mayoritas calon
Jakarta, RNC – Elektabilitas Demokrat masih terus bergerak naik menembus dua digit dan menempatkan partai berlogo mercy tersebut di posisi tiga besar. Temuan survei yang dilakukan Center for Political Communication
Jakarta, RNC – Survei Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research menyebutkan empat besar partai politik makin kompetitif dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang berada di papan tengah berpeluang menjadi kuda
Jakarta, RNC – Survei yang dilakukan oleh New Indonesia Research & Consulting menempatkan Partai Demokrat pada posisi tiga besar menggeser Partai Golkar dan hanya berselisih tipis dari Partai Gerindra di
Jakarta, RNC – Pandemi covid-19 tak hanya mempengaruhi tatanan kehidupan, namun juga berimbas kepada kancah politik Indonesia. Lembaga survei Suara Milenial Institute merilis survei terbaru tentang elektabilitas partai politik di
Jakarta, RNC – Perkumpulan Kader Bangsa bekerjasama dengan Akar Rumput Strategic Consulting merilis survei nasional yang dilakukan akhir April sampai awal Mei 2021. Dalam survei ini, Partai Demokrat masuk dalam
Jakarta, RNC – Indonesia Elections and Strategic (IndEX) Research melakukan survei pada periode 25 Februari-5 Maret 2021 terhadap 1.200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Survei dilakukan melalui telepon kepada