Kupang, RNC – Hingga saat ini Povinsi NTT masih bersih dari wabah corona. Belum ada pasien yang dinyatakan positif covid-19. Namun, antisipasi terus dilakukan oleh pemerintah daerah. Termasuk di dalamnya Pemerintah Kota Kupang.
Hal ini dijelaskan Wali Kota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore (Jeriko) usai melakukan pemantauan persiapan penanganan medis di RSUD S.K. Lerik, Sabtu (10/04/2020) sore.
Kepada RakyatNTT.com, Wali Kota Jeriko menyampaikan sejauh ini untuk pencegahan dan penanganan wabah Covid-19, Pemkot tidak hanya menyiapkan anggaran untuk penanganan pasien atau orang dalam pemantauan (ODP), namun anggaran yang jumlahnya berkisar Rp 45-50 miliar itu dialokasikan juga bagi masyarakat yang terkena dampak ekonomi akibat covid-19.
“Kami Pemerintah Kota Kupang menyiapakan dana social safety net sekitar 45-50 miliar rupiah. Kalau terjadi apa-apa pemerintah Kota Kupang akan membantu semua masyarakat Kota kupang dengan memberikan voucher sembako yang akan diambil di tempat-tempat tertentu,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Jeriko meminta seluruh warga Kota Kupang tidak perlu panik dan merasa terganggu akibat wabah ini. Dirinya meminta dukungan semua warga untuk tetap mendoakan upaya yang dilakukan pemerintah serta tetap mengikuti protokol kesehatan agar tidak ada warga yang terjangkit Covid-19.
Ia mengimbau masyarakat untuk terus melindungi keluarga masing-masing dengan tetap berada di rumah masing-masing. Dengan demikian virus ini tidak menyebar di Kota Kupang. “Sampai saat ini Kota Kupang dan NTT belum ada pun satu orang yang positif corona. Kita bersyukur kepada Tuhan, karena Tuhan masih melindungi Provinsi Nusa Tenggara Timur khususnya Kota Kupang, namun harus tetap waspada dan antisipasi,” ujarnya. (rnc04)