Yohana Bhibhi, Gadis Penenun yang Jadi Juara Nagekeo Run 10K 2020

Nagekeo, Olahragadibaca 945 kali

Mbay, RNC – Yohana F. Bhibhi, gadis manis berusia 21 tahun, yang kesehariannya bekerja sebagai penenun kain motif khas Nagekeo asal Kampung Segho, Kecamatan Aesesa Selatan, Kabupaten Negekeo, sukses meraih juara pertama event Nagekeo Run 10K 2020 kategori putri, Senin (7/12/2020) lalu.

Yohana pun berhak atas hadiah utama, yakni uang tunai sebesar Rp 10 juta yang diserahkan Wakil Bupati Nagekeo Marianus Waja pada acara HUT XIV Kabupaten Nagekeo, Selasa (8/12/2020).

Untuk kategori putra yang mewakili Aesesa Selatan Dominikus Denga (24) juga meraih juara 1 dengan waktu 42,56 menit. Sedangkan Yohana F. Bhibhi di kategori putri mencatat waktu 53,00 menit.

Kepada RakyatNTT.com, Yohana mengatakan sangat puas atas prestasi yang ditorehkannya. Yohana mengatakan selama ini pekerjaannya adalah menenun kain, selain membantu orangtuanya di kampung.

“Selama ini saya di kampung. Pekerjaan saya sehari-hari itu menenun. Saya dengar kabar dari guru yang pernah mengajar saya waktu SMA. Mendengar kabar itu, saya langsung katakan siap untuk mengikuti lomba lari. Tapi sebelum mendaftar, saya minta izin di mama. Dan mama mendukung saya,” cerita Yohana.

BACA JUGA: Siap-siap, Gaji PNS Diubah, Ini Daftar Tunjangan yang Dihapus

Ia mengaku apa yang diraihnya akan dipersembahkan bagi kedua orangtuanya. “Penghargaan yang saya dapat ini akan saya berikan kepada kedua orang tua saya. Uang ini rencananya untuk bangun kami punya rumah. Sisanya saya sisihkan untuk tabungan,” kata Yohana.

Sementara itu, Dominikus Denga yang meraih juara pertama kategori putra Nagekeo Run 10K mengatakan event ini merupakan salah satu event yang bagus untuk menyalurkan bakat anak-anak muda.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kristoforus Aja memberi apresiasi kepada anak-anak muda di Nagekeo. “Dengan anggaran yang terbatas kita coba mengemas (event) yang sifatnya lebih murah meriah. Pada tahun lalu kita juga membuat kegiatan untuk seleksi pada tingkat provinsi,” katanya.

Ia berharap melalui event seperti ini akan muncul bibit-bibit olahragawan baru di wilayah Nagekeo. “Supaya generasi muda tidak berbuat hal yang tidak diinginkan yang akan berpotensi pada kriminal,” ujarnya. (rnc15)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *