Tekan Angka Inflasi, Pemkot Kupang Godok Kerja Sama Antardaerah

Ekonomi, Kota Kupangdibaca 127 kali

Kupang, RNC – Pemerintah Kota Kupang melakukan berbagai upaya dalam pengendalian dampak inflasi daerah di tahun 2023. Langkah yang dilakukan yakni membangun kerja sama dengan berbagai daerah penyuplai komoditi.

Hal ini disampaikan Penjabat Wali Kota Kupang, George Hadjoh dalam coffee morning bersama awak media di Aula Rumah Jabatan Wali Kota, Jumat (2/11/2022) siang.

Pada kesempatan itu, George mengatakan inflasi pada Agustus 2022 berada di posisi 8,1%. Tindak lanjut awal yang dilakukan pemkot adalah membentuk Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) sesuai arahan Kementerian Dalam Negeri RI, setelah itu tim tersebut mulai melakukan berbagai kerjanya. “Dan mulai dari itu kita mengambil langkah-langkah strategis, dan kita turun untuk memastikan seperti apa keadaan pasar,” ungkapnya.

Pemkot menemukan adanya kenaikan harga sembako di pasar, seperti telur. TPID telah berkoordinasi dengan produsen telur dari Surabaya dan Bali. Diketahui harga telur naik akibat biaya distribusi ke Kota Kupang.

Sementara itu, untuk pangan lainnya seperti beras, bawang merah dan putih juga menjadi hal utama. Tak hanya kerja sama dengan berbagai daerah luar, tapi juga dengan daerah-daerah lain di NTT.

Untuk di wilayah Timor telah dilakukan koordinasi dengan Pemda agar bisa saling kerja sama dalam pengendalian inflasi, misalnya harga komoditi yang dipasarkan di Kota Kupang. “Di Kupang ini misalnya, cabai merah, bawang, tomat, sayur, telur, ayam, ikan. Yang perlu kita lakukan yakni adalah menjaga agar stok tetap ada, biar tidak terjadi kelaparan,” jelasnya.

George juga menjelaskan perusahaan daerah seperti PD Pasar Kota Kupang dan PD Sasando Baru telah diarahkan untuk bisa mempermudah dan membantu pintu distribusi barang, serta ikut mengawasi perkembangan harga barang hingga 2023 nanti. (rnc04)

Dapatkan update informasi setiap hari dari RakyatNTT.com dengan mendownload Apps https://rakyatntt.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *