Kupang, RNC – DPC Partai Demokrat Manggarai menyiapkan diri menghadapi perhelatan pemilihan kepala daerah (pilkada) tahun 2020. Partai Demokrat Kabupaten Manggarai yang memiliki tiga kursi di parlemen menyebutkan empat nama yang sedang berproses untuk bertarung di pilkada tahun depan.
Informasi tersebut disampaikan Ketua DPC Manggarai, David Suda, di sela-sela kegiatan Sekolah Demokrat, di Resto Celebes, Kupang, Senin (12/8/19). Empat orang tersebut yakni Pius Rengka, Wilibrodus Kengkeng, Agus Tabor dan Marsel Sudirman.
Dirinya memberikan ruang seluas-luasnya kepada empat putra asli Manggarai ini untuk mencari pasangan dan mitra koalisi. Tentu dirinya selaku pimpinan partai juga akan membantu. “Kita serahkan kepada mereka untuk mencari pasangan, tentu partai juga akan melobi,” kata anggota DPRD Manggarai ini.
Agar bisa mengusung satu pasangan calon membutuhkan 20 persen kursi atau 7 kursi parlemen di DPRD Manggarai. Oleh sebab itu, Partai Demokrat yang memiliki tiga kursi di DPRD Manggarai periode 2019-2024 membutuhkan tambahan empat kursi untuk mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Ditanya lebih jauh tentang kemungkinan berkoalisi, ia mengatakan bahwa yang menentukan adalah pasangan dari keempat orang tersebut. Geo politik juga menentukan dalam mengusung satu pasangan calon.
“Situasi politik belum memanas hampir di seluruh Manggarai. Untuk kemungkinan berkoalisi, belum pasti. Semua masih cair. Geo politik sangat menentukan, ” pungkasnya.
Diketahui bahwa pada tahun 2020 akan dilaksanakan pilkada di 270 daerah, yakni 9 pilgub, 224 pilbup, 37 pilwalkot.
Provinsi NTT sendiri akan menyelenggarakan pilkada di 9 kabupaten. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur menyatakan bahwa tahapan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) serentak di sembilan kabupaten se-Provinsi Nusa Tenggara Timur akan dimulai pada 27 September2019.
“Tahapan Pilkada serentak yang akan digelar di sembilan kabupaten di NTT sudah ditetapkan dan akan mulai dilaksanakan pada 27 September mendatang,” kata Ketua KPU NTT, Thomas Dohu di Kupang, Jumat (19/7/2019) usai kegiatan workshop peliputan pasca pemilihan legislatif dan presiden di salah satu hotel di ibu kota Provinsi NTT itu.
Sembilan kabupaten yang akan menggelar Pilkada serentak pada 2020 itu adalah Manggarai Barat, Manggarai, Ngada, Sumba Timur, Sumba Barat, Sabu Raijua, Timor Tengah Utara, Belu dan Malaka. “Saat ini kami masih mempersiapkan anggaran untuk pilkada serentak ini,” tambahnya lagi.
KPU sendiri, kata dia, telah menetapkan jadwal pemungutan suara yang dipastikan jatuh pada 22 September 2020. “Kami berharap, pelaksanaan Pilkada serentak kali ini berjalan aman dan damai seperti yang terjadi pada Pemilu serentak untuk pemilu legislatif dan pilpres 2019,” katanya. (rnc02)