Mayoritas Koperasi Tidak Sehat, Dinas Koperasi dan UMKM Gelar Bimtek

Ekonomi, Kota Kupangdibaca 164 kali

Kupang, RNC – Terdapat 567 unit koperasi di Kota Kupang. Sayangnya, mayoritas adalah koperasi tidak sehat. Hanya 109 unit yang sudah melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT).

Oleh karena itu, Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) menggelar bimbingan teknis Rapat Anggota Tahunan (RAT) bagi seluruh pengelola koperasi di Kota Kupang. Kegiatan ini berlangsung di Aula Rumah Jabatan Wali Kota, Senin (7/10/2019) pagi.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Kupang, Drs. Danberty Ndapamerang menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud untuk dilakukan pendampingan bagi koperasi-koperasi yang belum melakukan RAT. Selain itu, koperasi dapat menjalankan program rencana pendapatan biaya, sehingga dapat berjalan sehat, kompetitif serta dapat meningkatkan ekonomi masyarakat yang maju, adil dan makmur, tanpa bergantung pada bantuan pemerintah.

Danberty menjelaskan pada tahun 2019 ini terdapat 109 dari 567 koperasi yang bertumbuh secara sehat dan kompetitif serta melaksanakan RAT. “Dari jumlah koperasi yang aktif itu di bawah 50 persen. Dari data yang didapat terakhir ini, pada setiap koperasi yang baru melakukan RAT ini baru 109 dari 567 koperasi. Itu jelas-jelas menunjukkan koperasi tidak sehat,” jelas Danberty.

Ia menambahkan, ada beberapa kendala dalam pengelolaan koperasi yakni motivasi pengurus yang masih kurang dikarenakan waktu kerja inti yang lebih banyak. Kemudian kevakuman permodalan diakibatkan kemacetan kredit tanpa agunan dengan dilatarbelakangi suku bunga yang tinggi.

“Nanti kita bangun kesepakatan, kalau pakai agunan yah pakai agunan saja biar mengikat, walaupun tidak sebesar bank. Kemudian bunga, bunga harus di bawah bank. Kemudian ada koperasi yang memberikan bunga terlalau besar seperti rentenir. Nah karena ini secara kekeluargaan maka kita akan berusaha agar tidak ada lagi koperasi-koperasi yang seperti rentenir itu,” pungkas Danberty. (rnc04)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *