Kupang, RNC – Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore turun langsung untuk memantau jalannya proses pemadaman api yang melahap sejumlah bangunan di Pasar Oeba, Selasa (18/8/2020) malam.
Pantauan RakyatNTT.com, saat turun ke lokasi kebakaran, Jefri didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kupang yang juga anggota DPD RI, Hilda Riwu Kore-Manafe, Kapolres Kupang Kota, AKBP, Satria Perdana P. Tarung Binti, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimlinan, Ernest Ludji.
Saat diwawancarai awak media, Jefri mengatakan, kondisi lapak dan bangunan yang sangat padat serta kurang tertata, sangat berpotensi mengalami bencana kebakaran. Apalagi adanya kabel listrik yang berseliweran di atas atap pada setiap bangunan. “Harus dievaluasi mengenai penataan bangunan, termaksud sistem listriknya,” kata Jefri.
Dia menambahkan, pasca musibah ini, Pemkot Kupang akan melakukan penataan jalan di area pasar. Sebab banyak lapak yang sudah masuk ke badan jalan, sehingga akses keluar masuk menjadi sulit. Dalam penataan nantinya, Jefri berharap instansi teknis terkait perlu memikirkan tentang sistem proteksi sehingga bisa mempermudah penanganan ketika terjadi kebakaran. “Dalam penataan pasar, perlu juga dipasang sistem proteksi sehingga bisa membantu penanganan apabila terjadi kebakaran. Ini yang harus direncanakan dengan matang,” terang mantan anggota DPR RI itu.
Selain penataan kembali bangunan dan area jalan di Pasar Oeba, Jefri juga berkomitmen untuk juga memberikan perhatian kepada para pedagang yang menjadi korban dalam musibah tersebut. (rnc04)
