Kupang, RNC – Majelis Pendidikan Katolik Keuskupan Agung Kupang menggelar Pentas Seni Sekolah-Sekolah Katolik di Aula Paroki Santa Maria Asumta, Jalan Perintis Kemerdekaan Kota Baru, Selasa (28/01/2019) sore.
Pantauan RakyatNTT.com, event yang bertajuk “Hidup itu sebuah Seni (Life is an art)” ini, dihadiri oleh Wali Kota Kupang Dr. Jefirstson Riwu Kore (Jeriko), Ketua BMPS NTT Winston Neil Rondo, Kepala Dinas P dan K Kota Dumul Djami dan Ketua Majelis Pendidikan Katolik, Romo Kornelis Usboko.
Dalam sambutan Ketua MPK, Romo Kornelis menyampaikan pentas ini diselenggarakan sebagai wadah untuk mengesplor setiap kemampuan dengan berbagai potensi kesenian anak-anak didik yang telah dibina di bangku sekolah.
“Ada pepatah bahwa seni itu bertahan sedangkan kehidupan itu singkat. Hal inilah yang membuat kita betapa penting suatu karya seni itu. Manusia yang menghargai seni adalah manusia yang menghargai Tuhan, sebab Tuhan adalah Sang Mahakarya yang telah berkarya atas seluruh isi bumi ini,” jelasnya.
Romo Kornelis yang juga sebagai Wakil Ketua BMPS NTT ini pun, menegaskan bahwa pendidikan harus memiliki peran dalam membimbing dan mendukung anak guna menemukan talenta demi kelangsungan masa depan mereka.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Jeriko menyampaikan apresiasi atas kegiatan terdidik yang telah digagas MPK Keuskupan Katolik Kupang di mana dengan kegiatan tersebut dapat meningkatkan mental dan karakter anak-anak kita untuk tampil menjadi generasi terdepan.
Ia menambahkan event kesenian tersebut adalah pola pendidikan ekstakurikuler yang berguna bagi pembentukan karakter seorang anak. “Ini adalah bagian penting dari pendidikan kita. Suatu kajian dimana anak-anak bisa tampil di depan panggung. Kegiatan seni ini adalah bagian penting dari anak-anak kita, karena dengan seni ini mereka dapat mewujudkan karakteristik,” pungkas Jeriko. (rnc04)
