BMKG Ungkap Megathrust NTT Bisa Picu Gempa Dahsyat dan Tsunami

Nasional, Trending Topicdibaca 1,339 kali

Jakarta, RNC – Indonesia saat ini dikepung oleh zona megathrust yang menyimpan energi besar, bisa memicu gempa dahsyat dan tsunami hingga puluhan meter.

Megathrust merupakan daerah pertemuan antar-lempeng tektonik Bumi yang berpotensi memicu gempa kuat dan tsunami dahsyat. Zona ini diprediksi bisa ‘pecah’ secara berulang dengan jeda hingga ratusan tahun.

Dikutip dari CNN Indonesia, Daryono, Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, pada Januari 2022, menjelaskan megathrust merupakan bidang kontak antar-lempeng yang dapat mengakumulasi tegangan tektonik yang sangat besar.

“Kemudian besarnya tegangan itu melampaui batas elastisitas batuan sehingga patah bergeser dengan tiba-tiba,” kata dia.

Berdasarkan Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia Tahun 2017, setidaknya sampai saat ini terdapat 13 megathrust yang mengepung Indonesia.

Namun, beberapa di antaranya mengalami pecah segmen, sehingga membentuk segmen yang baru, seperti Segmen Mentawai yang dibagi menjadi Segmen Mentawai-Siberut dan Segmen Mentawai-Pagai.

Ada pula segmen Jawa yang dibagi menjadi tiga segmen yaitu segmen Selat Sunda-Banten, Segmen Jawa Barat, dan Segmen Jawa Tengah-Jawa Timur.

Pentingnya pemetaan zona ini terkait dengan antisipasi bahaya yang ditimbulkannya.

Walau mampu memprakirakan potensi magnitudo-nya, para pakar maupun BMKG hingga saat ini belum bisa memprediksi kapan megathrust ‘pecah’.

“Meski para ahli mampu menghitung perkiraan Magnitudo maksimum gempa di zona megathrust, akan tetapi teknologi saat ini belum mampu memprediksi dengan tepat, apalagi memastikan kapan terjadinya gempa megathrust tersebut,” tulis BMKG dalam sebuah keterangan.

Selain ancaman potensi gempa dan tsunami yang dapat ditimbulkan oleh sumber gempa megathrust, sumber gempa sesar aktif juga perlu diwaspadai oleh masyarakat.

Berikut merupakan daftar lengkap segmen megathrust berdasarkan Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia tahun 2017:

Baca Juga:  65 Anggota DPRD NTT Dilantik, Emi Nomleni Ketua Sementara

1. Megathrust Andaman-Sumatra
Potensi Magnitudo: 9,2
Pergeseran per tahun: 4 cm

2. Megathrust Nias-Simeulue
Potensi Magnitudo: 8,9
Pergeseran per tahun: 4 cm

3. Megathrust Batu
Potensi Magnitudo: 8,2
Pergeseran per tahun: 4 cm

4. Megathrust Mentawai-Siberut
Potensi Magnitudo: 8,7
Pergeseran per tahun: 4 cm

5. Megathrust Mentawai-Pagai
Potensi Magnitudo: 8,9
Pergeseran per tahun: 4 cm

6. Megathrust Enggano
Potensi Magnitudo: 8,8
Pergeseran per tahun: 4 cm

7. Megathrust Selat Sunda-Banten
Potensi Magnitudo: 8,8
Pergeseran per tahun: 4 cm

8. Megathrust Jawa Barat
Potensi Magnitudo: 8,8
Pergeseran per tahun: 4 cm

9. Megathrust Jateng-Jatim
Potensi Magnitudo: 8,9
Pergeseran per tahun: 4 cm

10. Megathrust Bali
Potensi Magnitudo: 9,0
Pergeseran per tahun: 4 cm

11. Megathrust NTB
Potensi Magnitudo: 8,9
Pergeseran per tahun: 4 cm

12. Megathrust NTT
Potensi Magnitudo: 8,7
Pergeseran per tahun: 4 cm

13. Megathrust Laut Banda Selatan
Potensi Magnitudo: 7,4

14. Megathrust Laut Banda Utara
Potensi Magnitudo: 7,9

15. Megathrust Sulawesi Utara
Potensi Magnitudo: 8,5

16. Megathrust Filipina-Maluku
Potensi Magnitudo: 8,2

(*/cnn/rnc)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *