Kupang, RNC – Setelah diterpa pandemi Covid-19 dan badai Siklon Seroja pada awal April 2021 lalu, para pelaku usaha mikro kecil dan menengah di pesisir Pantai Warna Oesapa, Kota Kupang, mulai bangkit kembali. Mereka dibantu fasilitas kredit usaha rakyat (KUR) dari Bank Mandiri.
Pantauan RakyatNTT.com, Senin (4/10/2021) petang, kafe-kafe kecil di pesisir pantai mulai dibangun kembali. Bahkan ada yang sudah beroperasi namun menyesuaikan diri dengan surat edaran Wali Kota Kupang tentang PPKM Level III.
Untuk diketahui, dari 13 kafe yang sejak awal dibangun di kawasan ini, kini sudah ada 8 yang beroperasi kembali. Lainnya masih dalam proses pengerjaan. Kawasan pantai ini pun tampak mulai ramai kembali.
Salah satu pelaku UMKM di kawasan Pantai Warna Oesapa, Stefen Kawa mengatakan sejak awal ia sudah mangkal di kawasan wisata tersebut, yakni pada tahun 2018 lalu. Ia mengakui, usahanya sempat terganggu saat awal pandemi Covid-19, bahkan kafenya hancur berantakan saat dihantam badai Seroja April lalu. “Semua struktur bangunan awal hancur,” katanya.
Hingga Oktober ini, proses pembangunan kafe baru milik Steven sudah mencapai 75%. Ia juga mengaku mendapat fasilitas KUR dari Bank Mandiri Cabang Kupang. Dana senilai Rp30 juta yang didapatnya dipakai untuk membangun kafe dan melengkapi peralatan dapur, dan dekorasi di kafe B-toeng miliknya.
“Jujur ini terbantu, karena usaha ini juga sebenarnya tidak hanya keuntungan sendiri, tetapi membantu lima mahasiswa yang saya pekerjakan di kafe sebagai pelayan dan penyaji makanan maupun minuman,” jelasnya.
Steven juga mengatakan, sebelum kafenya hancur oleh badai, pendapatan bersih per hari di atas Rp400.000. Oleh karena itu, ia berharap badai tidak terjadi lagi, termasuk covid-19 segera berlalu, sehingga usahanya bisa berjalan normal seperti sedia kala.
(rnc04)