Permodelan FKM UI Menunjukkan Puncak Corona Bakal Segera Berlalu

Nasionaldibaca 227 kali

Jakarta, RNC – Menurut permodelan penyebaran virus Corona hasil hitung-hitungan tim Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), kasus COVID-19 yang butuh perawatan rumah sakit bakal memuncak di bulan ini dan turun di bulan Juni.

“Kalau kita lihat dari model ini, artinya puncak itu akan terjadi di Mei, dan nanti diharapkan kalau kita lakukan tindakan-tindakan pencegahan dengan baik, di Juni sudah mulai berkurang,” kata epidemiolog FKM UI, Iwan Ariawan, dalam webinar publik Badan Perencanaan Pembangunan Nasinal (Bappenas), Rabu (20/5/2020) dilansir dari Detik.com.

Dia sedang memaparkan presentasi ‘Proyeksi Epidemi COVID-19 dan Evaluasi Pelaksanaan PSBB di Indonesia’, disusun Tim FKM UI yang terdiri dari Iwan, Pandu Riono, Muhammad N Farid, dan Hafizah Jusril.

Salah satu komponen proyeksinya adalah soal ‘Efek Intervensi terhadap Kasus Harian’. Di situ dijelaskan perkiraan kasus COVID-19 per harinya yang membutuhkan perawatan rumah sakit di Indonesia. Hasilnya dibedakan berdasarkan tingkat intervensi terhadap wabah ini. Ada tiga skala intervensi.

Pertama, intervensi rendah berupa jaga jarak sosial secara sukarela dan membatasi kerumunan masa. Dengan intervensi rendah, total bakal ada lebih dari 1,5 juta orang di Indonesia terjangkit Corona dan butuh perawatan rumah sakit.

Dengan cara ini, maka jumlah orang yang terjangkit COVID-19 dan perlu perawatan rumah sakit akan memuncak pada Mei, menyentuh angka 60 ribu kasus dalam sehari. Sebelum bulan Mei berganti Juni, puncak kasus orang yang terjangkit COVID-19 dan perlu perawatan ini sudah menurun dan mulai landai pada pertengahan Juni.

Kedua, intervensi moderat berupa penerapan tes massal dengan cakupan rendah, mengharuskan pembatasan sosial seperti penutupan sekolah dan tempat bisnis. Dengan intervensi moderat, bakal ada sekitar 800 ribu orang terjangkit COVID-19 dan butuh perawatan rumah sakit.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *