Ruteng, RNC- Rektor Universitas Katolik (Unika). St. Paulus Ruteng, Prof. Dr. Yohanes Servatius Lon, MA, dikukuhkan jadi Guru Besar bidang Ilmu Religi dan Budaya. Pengukuhan itu melalui Sidang Senat Terbuka yang digelar di aula Assumpta Gereja Katedral Ruteng, Manggarai, Sabtu, (27/11/2021).
Prof. Yohanes Servatius Lon dikukuhkan lewat Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor : 64673/MPK.A/KP.05.01/2021.
Pengukuhan tersebut ditandai pengalungan gordon Tanda Guru Besar, dan penyerahan plakat oleh Kepala LL DIKTI Wilayah XV, Prof. Drs. Mangadas Lumban Gaol, M.Si,Ph.D.
Dalam orasi ilmiahnya tentang “Perjumpaan Hukum Negara, Agama dan Adat Dalam Kasus Perkawinan di Manggarai, Flores” Prof. Yohanes Servatius Lon yang merupakan guru besar pertama di Kabupaten Manggarai itu memaparkan, pengalaman masa kecilnya.
Ia mengisahkan, saat masuk sekolah dia mengalami permasalahan mental. Yohanes kecil yang terbiasa dengan bahasa Manggarai di rumah, harus dibenturkan dengan aturan sekolah yang mewajibkan murid berbahasa Indonesia.
Saat ia melanjutkan kuliah di Universitas Katolik Amerika di Washington D.C. tahun 1991, ia merasa tertantang pertanyaan temannya yang mempertanyakan alasan Yohanes Servatius mempelajari budaya pernikahan Gereja Katolik. “Ada perbedaan antara budaya pernikahan Gereja Katolik di barat dan di Flores,” sebut Prof. Yohanes.
Dia menemukan masalah marginalisasi hukum adat, dan ketidak-mampuan hukum negara mengakomodir hukum adat dan hukum agama, di Manggarai. Hal itu menyebabkan pasangan suami isteri dan anak – anak yang hanya menikah menurut hukum adat Manggarai, mengalami kesulitan sebagai warga gereja dan warga negara,” kata Prof. Yohanes.
Sang professor lalu merekomendasikan ketiga hukum tersebut, agar dipertemukan secara harmonis, dialektis dan mutualis, dengan memperhatikan prinsip kepastian hukum, penegakan keadilan, dan hak asasi manusia, serta azas kemanfaatan bagi warga Manggarai.
Turut hadir dalam pengukuhan itu, Prof. Dr. Fransiskus Salesman, Prof. Dr. Alo Liliweri, Prof. Dr. Fransiskus Bustan, dan anggota DPR – RI, Julie Sutrisno Laiskodat. Terlihat juga Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, Wakil Bupati Manggarai Timur (Matim), Jaghur Stefanus, Sekda Matim, Bonni Hasudungan Siregar, Sekda Manggarai, Jahang Fansi Aldus. (RNC23)