BMKG: NTT Waspadai Cuaca Ekstrem 1-7 Oktober 2021

Headline, Kota Kupangdibaca 3,141 kali

Jakarta, RNC – BMKG Stasiun Meteorologi Komodo, Manggarai Barat, NTT mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem.

Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat, Sti Nenotek mengingatkan warga agar meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem terutama selama 1-7 Oktober 2021. “Waspadai potensi cuaca ekstrem seperti puting beliung dan hujan yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat. Waspada juga potensi kebakaran hutan dan lahan,” kata Sti dilansir antara.com.

Dia menjelaskan potensi cuaca satu minggu ke depan di wilayah Manggarai Barat yang dikeluarkan oleh Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat dalam data pembaharuan 1 Oktober 2021, pukul 20.00 Wita. Pasalnya, posisi matahari saat ini di sekitar Khatulistiwa dan mulai bergerak ke belahan bumi selatan. “Beberapa wilayah di NTT mulai memasuki pancaroba dari musim kemarau ke hujan,” kata dia.

BMKG juga memerinci pertumbuhan awan-awan konvektif mulai meningkat. Tekanan udara di wilayah Indonesia pada umumnya berkisar 1.010-1.012 hPa. Tekanan udara di wilayah Asia berkisar 1.006-1.016 hPa, sedangkan di wilayah Australia berkisar 1.008-1.016 hPa. “Suhu muka laut di wilayah NTT umumnya berkisar 26-30 derajat Celcius dengan anomali suhu muka laut di wilayah NTT berkisar 0 hingga +2,0 derajat Celcius,” bebernya.

Saat ini, kata Sti, kondisi cuaca umumnya cerah berawan dan berpotensi hujan ringan. Suhu udara berkisar 24-33 derajat Celcius, kelembaban udara berkisar 50-95 persen dan arah angin bertiup dari timur ke selatan dengan kecepatan angin 10-30 km/jam.

Namun, 12 wilayah berpotensi hujan ringan hingga sedang. “Komodo, Boleng, Mbeliling, Sano Nggoang, Lembor, Lembor Selatan, Pacar, Macang Pacar, Welak, Ndoso, Kuwus, dan Kuwus Barat,” kata Sti Nenotek.

(antara/rnc)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *