Betun, RNC – Setelah melakukan penggerebekan judi sabung ayam di salah satu pasar di wilayah Aintasi, tepatnya di Desa Fahiluka, Kecamatan Malaka Tengah, jajaran Polres Malaka kembali beraksi di tiga lokasi perjudian, Kamis (10/3/2022).
Pernyataan Kapolres Malaka, AKBP Rudy Jacob Junus Ledo, SH, SIK, rupanya diamini betul para personilnya. Melalui Kasat Reskrim, AKP Jamari, SH, MH, mereka melakukan penggerebekan terhadap empat jenis kegiatan judi, yaitu sabung ayam, bola guling, dadu (kuru – kuru) dan kupon putih. “Pelaku dan barang bukti di tiga lokasi berbeda dari dua kecamatan, ikut ami amankan,” tandas Jamari kepada RakyatNTT.com.
Dia menjelaskan, untuk judi sabung ayam, pihaknya menahan dua pelaku berinisila MS dan ST, bersama tujuh ekor ayam taji sebagai barang bukti. Setelah itu, polisi kemudian mendatangi lokasi perjudian kupon putih. “Setelah kami dapat informasi, selanjutnya tim bergerak menuju Dusun Hanlimaneek A, Desa Biudukfoho, Kecamatan Rinhat. Kami berhasil mengamankan NS selaku agen kupon putih, di rumahnya. Kami juga berhasil amankan barang bukti berupa uang sebesar Rp 5.401.000, buku tulis rekapan, HP dan lembaran kupon putih,” beber Jamari.
Tidak berselang lama, lanjut Jamari, pihaknya kemudian melakukan penggerebekan yang sama di Desa Nabutaek, Kecamatan Rinhat. Di lokasi ini, polisi mengamankan judi sabung ayam, bola guling dan dadu (kuru – kuru). “Barang bukti yang kami amankan berupa dua ekor ayam taji, satu set meja bola guling, dan uang sebesar Rp 332.000. Satu set perlengkapan dadu (kuru – kuru) berupa mata dadu dan uang sebesar Rp 53.500,” ungkap Jamari.
Dikatakannya, selaku Kasat Reskrim Polres Makala, AKP Jamari bersama KBO Reskrim, IPDA Rienhard D. Siga, S.Tr.K, Kanit Pidum, AIPDA Abdullah Donumo dan anggota, akan turun langsung ke lokasi perjudian ketika mendapatkan informasi. Ini bukti aparat serius menangani kasus perjudian,” kata Jamari. (rnc11)
