Kupang, RNC – Perayaan Natal Bersama Ikatan Keluarga Kepulauan Alor (IKKA) di Kupang yang digelar di GOR Flobamora Oepoi, Kupang, Sabtu (25/1/2025), berlangsung meriah.
Perayaan yang menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan di antara warga diaspora Alor ini dihadiri lebih dari 4.000 orang. Turut hadir Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena, anggota DPR RI Eston Foenay, serta Wali Kota Kupang terpilih, dr. Christian Widodo.
Perayaan Natal IKKA Kupang diawali dengan ibadah syukur yang dipimpin Pdt. Dr. Merry Kolimon, mantan Ketua Sinode GMIT dan Ketua PGIW NTT periode 2019-2024. Sepanjang ibadah, ada persembahan puji-pujian yang dibawakan dalam bahasa Alor oleh paduan suara dan kelompok musik tradisional.
Dalam sambutannya, Gubernur terpilih Provinsi NTT Melki Laka Lena mengapresiasi komunitas IKKA Kupang atas kontribusi mereka dalam menjaga persatuan dan semangat kekeluargaan.
Menurut mantan Wakil Ketua Komisi IX DPR RI ini, IKKA Kupang adalah salah satu contoh nyata bagaimana harmoni dan solidaritas dapat mempererat masyarakat NTT yang beragam.
“Kebersamaan ini menjadi fondasi kuat untuk membangun provinsi kita,” ujar Melki seraya berharap agar perayaan serupa kembali digelar di tahun-tahun mendatang.
Wakil Gubernur terpilih Johni Asadoma yang juga Pembina IKKA turut memberikan pesan damai dan harapan untuk menapaki tahun yang baru.
“Tahun 2025 adalah tahun harapan dan kerja keras. Mari kita bersama-sama membangun NTT yang lebih baik dengan semangat kasih, persatuan, dan kerja sama,” kata mantan Kapolda NTT itu.

Pada kesempatan itu, Johni Asadoma juga mengungkapkan rasa syukur atas kemenangan di Pilgub NTT. Dia yakin kemenangannya bersama Melki Laka Lena juga berkat doa dan dukungan dari komunitas Alor.
“Karena Tuhan dan doa dari masyarakat Alor, kami bisa memenangkan Pilgub dan menorehkan sejarah bagi orang Alor. Saya ingin orang Alor bisa meraih cita-cita yang tinggi dan berkontribusi lebih besar untuk NTT,” ujar Johni.
Johni Asadoma juga menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan pendidikan bagi generasi muda Alor.
“Jika ada anak Alor yang bisa masuk universitas ternama di Indonesia, saya akan memberikan beasiswa. Pendidikan adalah kunci untuk kemajuan kita semua,” tegasnya.
Sementara Ketua IKKA Kupang, Roberth Jimmy Lambila dalam kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar wadah IKKA terus menjadi tempat berbagi, berkoordinasi, dan saling mendukung, tidak hanya untuk masyarakat Alor, tetapi juga seluruh masyarakat NTT.

“Saya berharap IKKA dapat menjadi jembatan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pemerintah. Kami juga meminta perhatian khusus dari Gubernur dan Wali Kota Kupang terpilih untuk masyarakat Alor, baik yang ada di Kupang maupun di Alor,” ungkap Kepala Kejaksaan Karanganyar itu.
Ketua Panitia Natal Bersama IKKA Kupang, A. Benny Mauko pada kesempatan yang sama mengungkapkan rasa syukur atas suksesnya acara ini. Kesuksesan ini, diakuinya berkat dukungan dari semua pihak.
Benny menyebutkan, perayaan kali ini mengusung semangat kebersamaan dan harapan baru. Oleh karena itu, acara ini tidak sekadar perayaan biasa, tetapi menjadi refleksi dan penguatan solidaritas antarwarga diaspora Alor, sekaligus memperkokoh IKKA sebagai corong berkat bagi sesama masyarakat, gereja, bangsa, dan negara.
Perayaan Natal Bersama IKKA Kupang semarak dengan penampilan tarian adat yang menggambarkan kekayaan budaya masyarakat Alor. Ada juga pemberian bingkisan Natal kepada anak-anak. Salam Taramiti Tominuku. (rnc)