Jakarta, RNC – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) kembali membuka seleksi Program Guru Penggerak angkatan kedua. Pendaftaran seleksi dibuka mulai pada 13 sampai 31 Oktober 2020.
Program Guru Penggerak ini terbuka untuk calon guru penggerak dan calon pengajar praktik (pendamping) mulai jenjang TK, SD, SMP, dan SMA. Informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran program ini dapat diakses melalui laman https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/gurupenggerak.
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Iwan Syahril mengatakan kuota calon guru penggerak angkatan kedua sebanyak 2.800 guru. Nantinya, dalam program ini akan terdiri atas kelas pelatihan daring hingga lokakarya.
“Perjalanan guru penggerak dimulai dengan tahap seleksi dan mengikuti rangkaian Program Pendidikan Guru Penggerak selama 9 bulan, yang terdiri atas kelas pelatihan daring, lokakarya, dan pendampingan,” ujar Iwan dalam keterangannya, Rabu (14/10/2020).
BACA JUGA: Kabar Baik, Guru Honorer dan Guru Agama Dapat BLT, Ini Jumlahnya
Menurut Iwan, guru dapat berperan menggerakkan komunitas belajar di sekolah maupun di luar sekolah. Program ini dibuat untuk menghasilkan bibit unggul di masa depan.
“Program ini bertujuan untuk menghasilkan bibit-bibit unggul pemimpin Indonesia di masa yang akan datang,” katanya.
Berikut merupakan proses pendaftaran Program Guru Penggerak angkatan Kedua untuk seleksi calon guru:
Seleksi Tahap I: 13 Oktober-7 November 2020
Seleksi Tahap II: 13 Januari-11 Maret 2021
Pengumuman: 20 Maret 2021
Berikut merupakan proses pendaftaran Program Guru Penggerak angkatan Kedua untuk seleksi calon pengajar praktik (pendamping):
Pendaftaran: 20 Oktober-12 November 2020.
Seleksi Tahap I: 23 November-Desember 2020
Pengumuman Seleksi Tahap I: 10 Desember 2020
Seleksi Tahap II: 5-25 Januari 2021
Pengumuman Seleksi Tahap II: 29 Januari 2021
(*/detikcom/rnc)
dari persyaratan yang di tetapkan sebagai guru penggerak.
saya juga ingin melamar tapi selalu twrlambat informasi.