Capaian Vaksinasi di TTU Masih di Bawah 50%, Satgas Gelar Evaluasi Bersama

TTUdibaca 143 kali

Kefamenanu, RNC – Satuan Gugus Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) menggelar rapat evaluasi bersama lintas sektor di aula Hotel Litani, Kefamenanu, Selasa (19/10/2021).

Salah satu inti pembahasan yakni terkait evaluasi pelaksanaan kegiatan vaksinasi Covid-19 dan rencana aksi vaksinasi Covid-19 bersama secara serentak di 26 Puskesmas dan RSUD Kefamenanu pada 22-25 Oktober 2021.

Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 10.20 wita itu dihadiri oleh Penjabat Sekda TTU Fransiskus Fay, S.Pt., M.Si, Dandim 1618 TTU Letkol Arm Roni Junaidi S.Sos, Kapolres TTU AKBP Nelson Filipe Diaz Quintas, S.Ik, Asisten 1 Setda TTU Drs. Yosep Kuabib, Kepala Dinas Kesehatan TTU Thomas Laka, S.Km., M.Kes, Direktur RSUD Kefamenanu dr. Zakarias Dery Fernandes, Kepala Dinas Kominfotik TTU, Drs. Kristoforus Ukat, M.M.,

Selain itu, turut hadir Kaban BPBD Kabupaten TTU Dra. Yosefina Laka, Ketua IDI Kabupaten TTU, Wakapolres TTU Kompol Herman Lona, Plh. Pasi Ops Dim 1618/TTU dan Para Camat se-Kabupaten TTU.

Penjabat Sekda TTU Fransiskus Bait Fay., S.Pt., M.Si dalam menyampaikan titipan pesan dari Bupati TTU Drs. Juandi David bahwa segala hal yang dibahas terkait penanganan Covid-19 dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten dapat diputuskan untuk kemudian diperoleh rekomendasi terkait tindak lanjut penanganan Covid-19 di wilayah Kabupaten TTU untuk dilaporkan ke bupati dan wakil bupati.

Selain itu, jika ada kegiatan yang dianggap penting, harus ditindaklanjuti. Namun jika tidak penting, bisa dipending atau berhenti. Terkhusus proses vaksinasi, kata Frans Fay, harus dilakukan langkah-langkah percepatan ke depan karena target vaksin masih jauh dari harapan.

Rangkaian kegiatan yang dipandu oleh moderator Kadis Kominfotik TTU Drs. Kristoforus Ukat, M.M itu dilaksanakan hingga pukul 14.45 wita. Diawali pemaparan oleh Kapolres TTU, AKBP Nelson Filipe Diaz Quintas, S.Ik dilanjutkan pemaparan oleh Dandim 1618/TTU Letkol Arm Roni Junaidi S.Sos.

Kedua pimpinan tertinggi TNI/Polri di wilayah Kabupaten TTU itu menekankan soal percepatan dan realisasi vaksin, koordinasi lintas sektor, capaian Vaksinasi yang masih di bawah 50% serta perlu adanya peningkatan dalam pencapaian testing dan tracking.

“Capaian vaksin di wilayan Kabupaten TTU masih di bawah 50%, sehingga Kabupaten TTU masih berada dalam kriteria Level 3 (tiga). Sehingga ini perlu adanya peningkatan dalam pencapaian testing dan tracking,” tegas Dandim TTU. (rnc17)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *