Di Rumah Saja, Jeriko Belajar Gitar dan Bernyanyi Lagu Rohani

Kupang, RNC – Di tengah pandemi Covid-19, Wali Kota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore bersama keluarga menghabiskan waktu di rumah saja. Banyak aktivitas dilakukan di rumah, mulai dari rapat-rapat dan diskusi online, berkebun hingga berlatih gitar dan bernyanyi.

Wali kota yang akrab disapa Jeriko ini, memanfaatkan waktu luang untuk belajar bermain gitar dan menyanyi lagu-lagu rohani bersama keluarga. Saat ibadah bersama keluarga di pagi atau malam hari, ia memainkan gitar.

“Selama pandemi saya selalu belajar bermain gitar dan akhirnya sekarang sudah bisa dan setiap pagi saya selalu bermain gitar dan bernyanyi lagu rohani saat ibadah pagi dan malam bersama keluarga,” kata Jeriko, Minggu (7/6/2020) di Rumah Jabatan Wali Kota.

BACA JUGA: Manfaatkan Waktu Luang, Ini Aktivitas Wali Kota Jeriko di Rumah Jabatan

Ia mengatakan bahwa memuji dan memuliakan Tuhan adalah hal yang utama dalam hidup. “Kita bisa hidup sampai sekarang itu semua karena Tuhan, dan bukan karena kehebatan dan kekuatan kita semata. Jadi kita harus ingat berdoa, memuji serta memuliakan Tuhan,” ujarnya.

Lebih lanjut, dirinya berharap pada seluruh masyarakat di Kota Kupang agar tak lupa mendoakan kota ini agar kuat menghadapi tantangan, khususnya pandemi Covid-19.

“Sekarang lagi covid, kita sudah diimbau untuk taati protokol covid, namun jangan lupa kita berdoa juga agar pikiran kita tetap tenang dan pasti imun tubuh kita tetap terjaga dengan baik,” ungkapnya.

Ia juga meminta seluruh warga kota ini memanfaatkan waktu sebaik mungkin bersama keluarga dan tidak lupa beribadah dan mendoakan pemerintah dan semua komponen yang ada di kota ini agar terus bekerja memajukan kota ini.

BACA JUGA: Rumah Dibedah, Jeriko Boyong Oma Djara Tinggal di Rujab Wali Kota

“Mungkin sebelum covid ada banyak kesibukan yang kita lakukan, sampai kadang kita lupa keluarga dan Tuhan, tapi karena covid ini kita diminta agar tetap di rumah saja, ini adalah kesempatan bagaimana kita merenung betapa pentingnya keluarga dan Tuhan. Tanpa Tuhan dan keluarga kita tak ada artinya sama sekali,” pungkasnya. (rnc)