Baru 21 Hari Menjabat, Bupati Ini Meninggal akibat Serangan Jantung

Nusantaradibaca 3,846 kali

Kendari, RNC – Bupati Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra) Syamsul Bahri Madjid meninggal dunia akibat serangan jantung. Almarhum Syamsul baru dilantik menjadi bupati pada awal tahun ini.

Pada Jumat (19/3/2021), berdasarkan situs resmi Pemkab Kolaka Timur, Syamsul bersama Andi Merya Nur dilantik Gubernur Sulawesi Tenggara H Ali Mazi pada Jumat (26/2/2021) lalu.

Keduanya dilantik di Rumah Dinas Gubernur Sultra. Mereka dilantik bersamaan dengan pelantikan Bupati dan Wabup Buton Utara serta Konawe Kepulauan.

Menurut Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Koltim Nyoman, Syamsul awalnya sempat bermain sepak bola dalam pertandingan persahabatan antara Pemda Koltim dengan tim dari Partai Gerindra.

“Iya benar (Bupati Koltim Syamsul Bahri meninggal). (Akibat) serangan jantung,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Koltim Nyoman dilansir dari detikcom, Jumat (19/3/2021).

BACA JUGA: Ribuan Petani Rumput Laut di NTT Menang Gugatan Tumpahan Minyak Montara

“Sempat main bola, kami satu tim dengan beliau, kami tadi main bola terus beliau di babak pertama istirahat dan langsung pingsan, terus dilarikan ke Rumah Sakit,” sambungnya.

Menurut Nyoman, pada sore tadi sekitar pukul 16.00 Wita, dia satu tim bersama almarhum bermain sepak bola dalam pertandingan persahabatan melawan tim Gerindra di Lapangan Latamoro, Koltim.

Selesai babak pertama, atau tepatnya pukul 16.45 Wita, Syamsul menuju pinggir lapangan dan meminum air sebanyak 1 botol. Beberapa saat kemudian, Syamsul jatuh pingsan hingga tak sadarkan diri. Dia kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

Usai pingsan di pinggir lapangan, Syamsul dilarikan puskesmas terdekat lalu dirujuk ke RSUD Konawe. Setelah mendapat tindakan, almarhum menghebuskan nafas terakhirnuya.

“(Wafat) sekitar 50 menit yang lalu (pukul 19.45 Wita),” ujar Nyoman. (*/dtc/rnc)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *