Panitia Pembentukan Provinsi Kepulauan Flores Persiapkan Kongres Ketiga

Ende, RNC – Wacana pembentukan Provinsi Kepulauan Flores sebagai daerah pemekaran dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terus mengemuka akhir-akhir ini. Panitia Persiapan Pembentukan Provinsi Flores (P4KF) bahkan sangat optimis Flores bisa menjadi daerah otonomi baru (DOB), karena adanya dukungan penuh dari masyarakat sedaratan Flores dan Lembata.

Kini, P4KF kembali mempersiapkan kongres ketiga, lanjutan dari Kongres kedua yang digelar di Kabupaten Nagekeo pada 2015 lalu. Rencananya, kongres P4KF kali ini akan digelar di Kabupaten Ende.

Ketua P4KF Kabupaten Ende, Antonius Yohanes Bata yang ditemui RakyatNTT.com, Senin (22/02/2020) mengatakan, pihaknya sangat mengharapkan dukungan dari Pemkab dan DPRD Ende untuk mendukung secara teknis pelaksanaan kongres ketiga tersebut.

“Tanggal 20 Maret 2015 saya mengikuti kongres kedua P4KF di Mbay, Nagekeo. Saat itu saya masih menjabat sebagai ketua Komisi I DPRD Ende. Saya hadir mewakili pimpinan DPRD Ende untuk menyepakati komitmen pemekaran provinsi Flores” terang Aries, sapaan akrab Antonius Yohanes Bata.

Aris menuturkan, tujuan pembentukan Provinsi Kepulauan Flores semata-mata untuk kesejahteraan rakyat serta memudahkan pelayanan publik di Flores dan Lembata. “Pembentukan Provinsi Kepulauan Flores merupakan solusi yang tepat untuk menjawab berbagai polemik pelayanan publik yang seringkali menemui kendala di lapangan,” katanya.

Menurut Aries, sumber daya alam di Pulau Flores dan Lembata memiliki keunggulan. Keunggulan ini dapat menjadi top leader ekonomi Provinsi Kepulauan Flores ke depan. Misalnya di sektor pariwisata, ada Komodo di Labuan Bajo, Danau Kelimutu di Kabupaten Ende, ada tradisi penangkapan ikan paus di Lembata dan lain-lain. “Kekayaan alam dan kekayaan budaya semacam ini jelas mengundang minat turis domestik maupun manca negara serta investor untuk datang ke sini,” ujarnya.

Dari sisi sumber daya manusia, menurut Aries, banyak putera-puteri terbaik Flores Lembata yang memiliki ide-ide brilian dan inovatif, serta mau menyingsingkan lengannya untuk bersama-sama membangun Provinsi Kepulauan Flores.

Terkait persiapan kongres ketiga, Sekretaris P4KF, Adrianus Jehamat pernah menyampaikan keterangan kepada awak media pada Minggu (17/1/2021) lalu. Menurutnya, target yang akan dicapai dalam kongres ketiga adalah memiliki Ketua P4KF yang baru. Selain itu, ada kepastian mengenai anggaran dari setiap kabupaten untuk membiayai kajian ilmiah terhadap 5 daerah yang menjadi calon ibukota Provinsi Kepulauan Flores di Universitas Padjadjaran. Juga adanya kesungguhan dan konsistensi para Bupati dan DPRD untuk memenuhi berbagai syarat usulan pembentukan DOB Provinsi Kepulauan Flores sesuai tuntutan Undang-Undang 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah. (rnc16)