Betun, RNC – Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH., MH dan Wakil Bupati Malaka Louise Lucky Taolin, S.Sos menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan, para kepala Puskesmas dan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Kadis Dukcapil) untuk percepatan vaksinasi, validasi data vaksinasi dan sinkronisasi data kependudukan Kabupaten Malaka.
Hal ini disampaikan dalam rapat bersama Bupati Malaka, Wakil Bupati Malaka, Kapolres Malaka dihadiri oleh Plh. Sekda Malaka, Para Asisten, Kepala Dinas Kesehatan Malaka, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), Para Camat dan Para kepala puskesmas di Aula Utama Kantor Bupati Malaka, Rabu (5/1/2022).
Bupati Malaka Simon Nahak dalam arahannya meyakini vaksinasi covid-19 tiga bulan ke depan bisa mencapai angka 100 persen. Hal ini terbukti dengan capaian vaksinasi yang sudah capai angka 69,9% dan data vaksinasi 6.331 orang yang belum terinput karena data kependudukan bermasalah.
“Perlu adanya sinkronisasi antara data dan fakta. Baik itu data kependudukan dan kepemilikan dokumen kependudukan itu sendiri. Hal ini bertujuan agar data vaksinasi sinkron dengan fakta lapangan dan tidak bermasalah seperti yang kita alami sekarang,” tandas Bupati Simon.
Lebih lanjut ia meminta Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas Dukcapil untuk segera melakukan sinkronisasi dan validasi data agar data vaksinasi terdata dengan baik dan benar.
Wakil Bupati Malaka Kim Taolin juga meminta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) untuk segera menginstruksikan ke para kepala desa bersama aparatnya untuk segera mendata secara detail masyarakatnya, baik itu terkait vaksinasi maupun terkait kepemilikan dokumen kependudukan.
“Pak Kadis PMD segera instruksikan ke para kepala desa dan aparatnya untuk segera data masyarakatnya yang sudah vaksin maupun belum dan segera lapor ke Puskesmas maupun dinas kesehatan untuk dipercepat vaksin. Dan belum memiliki data kependudukan dan lain-lainnya segera lapor ke Kadis Dukcapil ataupun saya agar secepatnya ditindaklanjuti dengan turun ke lapangan,” tandas putra sulung mantan Wakil Bupati Belu Ludovikus Taolin, BA.
(rnc11)