Kupang, RNC- Wali Kota Kupang Dr. Jefirstson Riwu Kore berkunjung ke kediaman dua orang lansia di RT 016/RW 007, Kelurahan Penfui, Kecamatan Maulafa, Rabu (26/02/2020) siang.
Pantauan RakyatNTT.com, nenek Siti Abdulah dan kakek Benyamin Yasin tak dapat menahan tangis ketika dikunjungi langsung orang nomor satu di Kota Kupang ini.
Dalam kunjungan tersebut, wali kota melihat langsung rumah tua milik kedua lansia tersebut. Rumah tersebut sudah hampir roboh. Dindingnya sudah lapuk dan atap seng sudah berkarat serta berlubang. Dikhawatirkan rumah tersebut bisa roboh ketika ada angin kencang.
Kepada kakek Benyamin Yasin dan nenek Siti Abdulah, Jeriko berjanji akan segera merehab kedua rumah tinggal tersebut. Pasalnya, pemerintah Kota Kupang memiliki program bedah rumah.
“Saya akan perintahkan Dinas Perumahan untuk segera melakukan bedah rumah untuk dua warga yang sangat membutuhkan bantuan ini,” jelas Jeriko.
Jeriko pun memberikan waktu paling lama tiga minggu untuk memperbaiki rumaah tersebut. “Kita lihat bantuan bedah rumah seperti di Jawa itu hanya butuh waktu 2-3 hari. Nah saya akan perintahkan dinas perumahan untuk segera turun. Kalau perlu besok sudah mulai bergerak. Paling lambat tiga minggu ke depan saya akan turun cek lagi,” kata Jeriko.
Terkait urusan administrasi, Jeriko memerintahkan Lurah Penfui, Fransisko Dugis yang turut hadir agar segera menyelesaikannya. Jika ada kendala agar segera dilaporkan. “Pak Lurah ini harus jadi prioritas, segera melengkapi administrasi. Saya tidak mau tau harus segera ditindaklanjuti kasihan masyarakat. Mereka sangat membutuhkan bantuan bedah rumah ini,” kata ketua DPD Partai Demokrat NTT ini.
Jeriko juga memberikan apresiasi kepada Karang Taruna yang bergerak cepat melihat kondisi ini. “Ini hal bagus yang wajib diikuti oleh seluruh Karang Taruna di Kota Kupang karena mereka orang-orang muda yang punya semangat dan daya juang untuk perubahan di kota ini,” tandas mantan anggota DPR RI dua periode ini.
Nenek Siti Abdulah saat menyampaikan keluhannya di hadapan Wali Kota sangat berharap agar ia diberikan bantuan rumah karena kondisi rumahnya sudah sangat memprihatinkan. “Kalau memang ada bantuan bedah rumah, bapak Wali Kota tolong bantu kami,” ungkap nenek Siti sambil berlinang air mata.
Benyamin Yasin juga tampak begitu terharu menyambut kedatangan Wali Kota Kupang di gubuknya yang sudah termakan usia. “Terima kasih bapak Wali sudah datang di gubuk saya. Semoga bapa wali panjang umur dan sehat selalu sehingga terus melayani masyarakat,” kata Benyamin.
Ketua Karang Taruna Adisucipto Penfui, Jefri Tapobali mengatakan pemerintah harus peka dan peduli terhadap kondisi sosial masyarakat yang ada di wilayah ini. Apalagi kondisi rumah masyarakat yang ditemui sangat memprihatinkan dan butuh bantuan. “Kami dari Karang Taruna Adisucipto akan mengawal ini sehingga apa yang disampaikan Wali Kota Kupang segera ditindaklanjuti oleh dinas tekhnis. Jika belum ada perkembangan maka akan kami sampaikan kepada Wali Kota,” kata Tapobali. (rnc04)
