Jakarta, RNC – Ilmuwan di Arizona, Amerika Serikat, menemukan bahwa mutasi baru virus Corona COVID-19 mulai melemah. Para peneliti di Arizona State University menyatakan mutasi virus yang mereka temukan itu bisa menjadi salah satu harapan agar wabah cepat terselesaikan.
Dilansir dari detik.com, mutasi yang ditemukan itu hampir sama dengan mutasi yang ditemukan pada virus SARS 2003, yang memiliki kemungkinan lebih kecil untuk melewati sistem kekebalan tubuh seseorang. Hal ini pun disampaikan juga oleh Former Director of the World Health Organization (WHO) Cancer Programme, Karol Sikora.
“Para ilmuwan di Arizona telah mendeteksi mutasi dalam sampel virus corona baru. Jangan khawatir, virus itu telah kehilangan sebagian potensinya,” tulisnya di akun Twitter pribadinya, mengutip dari Express.
“Saat ini terjadi selama wabah SARS, ini jadi tanda awal dari akhir wabah tersebut. Perlu diingat, ini hanya dari satu sampel. Kita perlu melihat apakah bisa menemukannya juga di tempat lain,” imbuhnya.