oleh

73 Anggota Pengda HAKLI Kabupaten TTU Dikukuhkan

Kefamenanu, RNC – Sebanyak 74 anggota pengurus daerah Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan (HAKLI) Kabupaten Timor Tengah Utara dikukuhkan di Hotel Viktori 2, Kefamenanu, Jumat (15/1/2021) siang.

Kegiatan yang dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan itu dipimpin langsung oleh ketua HAKLI NTT Michael Johan S. Takesan dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTU, Thomas Laka, SKM., MPH.

Pelantikan dan pengukuhan Pengurus HAKLI Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) Periode 202/2025 itu dilaksanakan sekaligus dengan Seminar Sehari Kesehatan Lingkungan dan Jabatan Fungsional Sanitarian, “Hakli TTU tidak bisa bekerja sendiri tapi juga harus bisa bekerjasama dalam tim. Harus bisa berkolaborasi dengan Bupati, Wakil Bupati, Dinas teknis lain dan SKPD lainya. Jika bisa bekerja sama dengan baik maka HAKLI TTU akan terus eksis dan menjadi contoh bagi daerah lain,” ungkap Michael Johan Takesan.

BACA JUGA: Lantik Sejumlah Pejabat, Bupati Nagekeo Larang Wartawan Meliput

“Organisasi HAKLI adalah organisasi profesi yang resmi dan diakui oleh pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Kesehatan. Sumber daya manusia kami ada lima anggota dokter kesehatan, dua dokter Kesling di tingkat provinsi. Untuk itu, jika ada hal-hal yang bisa dikonsultasi maka bisa disampaikan untuk bekerja sama,” ujar Ketua HAKLI NTT dua periode itu.

Kepala Dinas Kesehatan TTU, Thomas Lak, SKM., MPH menambahkan, HAKLI TTU harus ada sekretariat bersama di Kabupaten TTU agar semua profesi bisa melihat bahwa persoalan kesehatan sebagai persoalan secara tim misalnya persoalan angka kematian ibu dan anak, demam berdarah, Covid-19, diare, stunting dan lainnya harus bisa diatasi secara tim dan berkolaborasi dengan dinas lainya,” ungkap mantan ketua HAKLI TTU itu.

Ketua HAKLI TTU terpilih, Marthen Bandi, S.Km kepada media ini, menjelaskan, semua anggota HAKLI sebagai ASN yang ada di lingkup Pemkab TTU akan dilakukan registrasi sehingga bisa memperjelas status sebagai anggota resmi. Kemudian, para anggota akan dibekali dengan pemahaman-pemahaman tentang regulasi terbaru demi menunjang tugas dan tangguntjawab yang lebih berkualitas di bidang kesehatan lingkungan.

BACA JUGA: Vaksin Sinovac Berikan Kekebalan Covid-19 Sampai 23 Kali Lipat

“Anggota HAKLI juga terlibat di berbagai sektor untuk itu kami akan melakukan registrasi anggota-anggota HAKLI yang di luar ASN untuk bisa berkontribusi dalam pembangunan kesehatan di daerah Kabupaten TTU. Akan kami panggil untuk terlibat dalam berbagai kegiatan lingungan di sektor kesehatan dan lainya,” ujarnya.

Terkait bencana nonalam yakni Covid-19, Marten menjelaskan saat ini tim HAKLI TTU sudah ada dalam tim pencegahan Covid-19 lingkup Pemda TTU, “Yang paling nyata dalam kegiatan HAKLI adalah HAKLI ada dalam tim disinfektan Covid-19 untuk itu HAKLI sebagai ujung tombak utama disinfeksi semua tempat,” ungkapnya. (rnc17)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *