Melki-Johni Minta Lelang Jabatan Pengurus Bank NTT Diproses Setelah Pelantikan

Headlinedibaca 68 kali

Kupang, RNC – Gubernur terpilih Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena secara tegas meminta agar proses lelang jabatan yang lowong di Bank NTT ditunda hingga pelantikan gubernur dan wakil gubernur.

Hal ini ditegaskan Melki Laka Lena adanya perpanjangan pendaftaran untuk mengisi lowongnya jabatan Dewan Komisaris yaitu Komisaris Utama dan satu Komisaris Independen, serta jabatan Direktur Utama Bank NTT.

Surat perihal perpanjangan pembukaan pendaftaran untuk mengisi jabatan pengurus Bank NTT yang lowong itu ditandatangani Komisaris Independen, Frans Gana tanggal 30 Desember 2024. Surat tersebut beredar luas di sejumlah sosial media.

Menurut Melki, dia bersama Wakil Gubernur terpilih NTT Johni Asadoma sejauh ini tidak pernah memberikan persetujuan untuk lelang jabatan pengurus BUMD termasuk Bank NTT.

“Kami berdua sepakat semua proses pengisian pejabat BUMD dan pejabat Pemda diproses setelah kami dilantik,” kata Melki Laka Lena dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Rabu (15/1/2025).

Untuk diketahui, pendaftaran untuk mengisi tiga jabatan yang lowong di Bank NTT telah dibuka sejak tanggal 19 – 25 November 2024 dan 26 November – 3 Desember 2024. Selanjutnya Komisaris Independen kembali mengeluarkan surat pengumuman yang pada intinya memperpanjang pembukaan pendaftaran untuk jabatan yang lowong tersebut mulai tanggal 31 Desember 2024.

Pasangan Melki-Johni sendiri telah membentuk tim transisi untuk memfasilitasi peralihan pemerintahan sekaligus memastikan kelancaran pemerintahan setelah pelantikan yang direncanakan pada Februari mendatang. Ditengarai, proses lelang jabatan di Bank NTT terus berjalan tanpa koordinasi dengan tim transisi. (rnc)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *