Betun, RNC – Apresiasi yang tinggi atas upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Malaka yang dijewantahkan dalam program – program Sakti. Program itu sangat menyentuh lapisan masyarakat, dan memberikan dampak positif. Hal ini diungkapkan para dosen Universitas Timor (Unimor), di bawah pimpinan Rektor, Dr. Ir. Stefanus Sio, MP.
Apresiasi itu terungkap dalam diskusi antara Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH, dengan para dosen Unimor yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati Malaka, Selasa (22/3/2022). Sebelum diskusi dimulai, Bupati Simon menggambarkan program kerja yang sudah hampir setahun berjalan.
“Paling tidak, kami sudah menjalani program kerja selama satu tahun, dan banyak tanggapan positif yang kami terima. Memang ada kendala dan tantangan, akan tetapi dengan adanya komunikasi yang intens dengan masyarakat dan berbagai elemen, program kerja dapat terus bergerak,” ungkap Bupati Simon.
Dia menjelaskan, program Swasembada Pangan yang menjadi prioritas, terus digenjot. “Sekarang kami fokus dengan program di bidang pertanian, dimana brand beras “Nona Malaka” dan “Fore Lakateu” menjadi andalan. Tahun ini, pemerintah daerah akan launching, sehingga menjadi salah satu kekhasan di Rai Malaka ini,” tandas Bupati Simon seraya menambahkan, program lain tidak diabaikan, tapi akan sejalan sesuai rencana yang sudah ditetapkan.
Sehubungan dengan itu, bupati yang karib disapa SN ini meminta kepada pihak Unimor Kefamenanu, agar bersinergi dan berkolaborasi dengan Pemkab Malaka, untuk mewujudkan program Swasembada Pangan. “Sebagai bupati yang berlatar belakang akademisi, saya minta pihak Unimor agar dalam mengamalkan Tri Darma Perguruan Tinggi, dapat bekerja sama dengan Pemkab Malaka untuk memberikan pendampingan kepada para stakeholder yang berkepentingan di bidang pertanian,” imbuh Bupati Simon.
Dr. Paulus Klau Tahuk, S.Pt, MP, menyambut baik program yang dijalankan Pemkab Malaka. Menurutnya, program itu berhubungan erat dengan kehidupan masyarakat Malaka, sehingga sangat mudah diterapkan. “Mendengar pemaparan dari Bupati Malaka disertai capaiannya, kami dari pihak Unimor mendukung sepenuhnya, dan siap berkolaborasi untuk mendapatkan hasil yang maksimal,” ujar ketua LP2M Unimor Kefamenanu itu.
Sementara untuk pendampingan kepada masyarakat petani melalui kegiatan pengabdian, pihaknya siap dan akan berkoordinasi lebih lanjut. Hal yang sama diungkapkan, Dr. Werenfridus Taena, SP, M.Si, dan Dr. Nikolas Nik, SP, M.Si. Keduanya sepakat untuk membantu Pemkab Malaka melakukan penelitian tentang kualitas dua brand beras yang ditawarkan. “Untuk kebaikan banyak orang, dan kepentingan yang lebih besar, kita sebagai lembaga akademik, siap membantu sesuai kapasitas yang kita miliki,” tandas Winfrid Taena yang juga Wakil Rektor I Unimor Kefamenanu itu.
Hadir dalam diskusi tersebut, Carloz Monis Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Yohanes Klau, Kadis PU, Yohanes Nahak, Kabag Pemerintahan, Rochus Funay, Kabag Prokopim Ahmad Nenometa, dari Pemkab Malaka.
Sementara dari pihak Unimor Kefamenanu, selain rektor juga hadir Dr. Yoseph Nahak Seran, S.Pd, M.Si, Eduardus Yosef Nenobeni, SP, MP, dan Yulius Bria Berek, SE, Pranata Humas Ahli Pratama. Demikian Siaran Pers Diskominfo Malaka yang diterima RakyatNTT.com, Selasa (22/3/2022). (rnc11)