Kupang, RNC – Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang meminta dukungan koperasi untuk memulihkan ekonomi di Kota Kupang, yang sempat terguncang akibat Covid – 19. Dukungan dimaksud berupa support kepada sektor UMKM yang terdampak pandemi, serta sektor produktif lainnya yang memilik potensi ekonomi di saat pandemi berlangsung.
Permintaan tersebut disampaikan Walikota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, MM, MH, dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Kupang, Ignasius Lega, SH, saat membuka Pra Rapat Anggota Tahunan Kopdit Solidaritas Kupang ke – 30, di Aula Kopdit Solidaritas, Sabtu (5/3/2022).
Ignas menyampaikan, kolaborasi yang terbangun antara pemerintah dan koperasi, dapat membangkitkan kembali roda perekonomian, baik di Kota Kupang maupun nasional. Pandemi kata Ignas, dapat menjadi momentum bagi koperasi untuk membuktikan kiprahnya sebagai penyangga perekonomian nasional. “Koperasi dapat menjadi pahlawan ekonomi di tengah ketidakpastian ekonomi, akibat pandemi,” katanya.
Dia menambahkan, transaksi perdagangan elektronik yang mengalami peningkatan selama pandemi, juga menjadi tantangan tersendiri bagi koperasi, untuk bisa memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi melalui digitalisasi koperasi. Dikatakan Ignas, pemanfaatan teknologi informasi dapat memudahkaan bisnis koperasi untuk terhubung pada anggota dan mitra, khususnya di tengah pembatasan yang diberlakukan sehubungan dengan Covid – 19.
Dia berharap, RAT KSP Solidaritas ini dimaknai sebagai momentum yang tepat bagi seluruh badan pengurus dan anggota, untuk melakukan evaluasi terhadap segala aspek yang berkaitan dengan kondisi perkembangan koperasi bagi kesejahteraan seluruh anggotanya hingga saat ini. Di samping itu, pengurus dan anggota perlu memikirkan strategi, inovasi dan terobosan baru, agar membuat lembaga tersebut terus eksis dan bertahan dalam masa persaingan global, terutama di tengah pembatasan akibat pandemi.
Badan pengurus juga dituntut berpikir dan bekerja lebih keras, guna mengantar koperasi menuju taraf yang lebih sukses dan kompetitif. Manajer Kopdit Solidaritas Cabang Kupang Kota, Yuliana Woro Mila, A.Md, dalam laporannya mengakui, Covid-19 yang belum kunjung selesai, memberikan dampak bagi pertumbuhan ekonomi global, tak terkecuali Kopdit Solidaritas.
Dengan melaksanakan RAT, koperasi ini dapat menetapkan arah kebijakan yang berlaku. Karena dalam RAT tersebut, setiap anggota diberikan ruang untuk memberikan usulan tentang bagaimana koperasi harusnya dikelola. Tahapan ini, kata Yuliana, adalah puncak kegiatan koperasi dimana anggota mendapatkan haknya sebagai pemegang kekuasaan tertinggi untuk mengukur serta menilai kinerja pengurus atau pengawas yang telah dipercayakan mengelola dan mengawasi jalannya operasioal koperasi.
Lebih dari itu, lanjutnya, RAT merupakan kekuasaan tertinggi dalam pengambilan keputusan koperasi yang merupakan wujud pelaksanaan prinsip demokrasi, transparansi dan akuntabilias dalam tata kelola koperasi.
Turut hadir pada kesempatan itu, Kadis Koperasi Kota Kupang, Drs. Danberty E. Ndapamerang, Ketua Penasehat Kopdit Solidaritas, RD Rudolf Tjung Lake, GM Kopdit Solidaritas, Urbanus Reko, SE. Demikian Siaran Pers Pemerintah Kota Kupang yang diterima RakyatNTT, Minggu (6/3/2022). (*/rnc)