Kupang, RNC – Satu dari tiga ABK kapal “Kuda Laut” yang selamat, saat ini dalam kondisi kritis. ABK bernama Riki Balu itu dilarikan ke Royal Perth Hostpital di Perth, Australia Barat. Sementara itu, Australian Maritime Safety Authority (AMSA) dalam proses pencarian, Senin (21/3/2022) menemukan satu jenazah ABK.
Informasi yang didapat dari kantor SAR Kupang, menyebutkan dua ABK yang dalam kondisi sehat, yakni Melki Giri dan Habel Kanuk akan diterbangkan ke Darwin. AMSA akan memberikan akses kekonsuleran bagi Konsulat RI untuk menemui kedua ABK tersebut setelah tiba di Darwin.
Kedua ABK ini akan menjalani pemeriksaan kesehatan. Kemudian jika kondisi sehat akan ditampung di Pusat Detensi Imigrasi Darwin untuk menunggu proses repatriasi. Konsulat akan membantu menerbitkan dokumen perjalanan.
Diberitakan sebelumnya, kapal “Kuda Laut” pada Kamis (17/3/2022) bertolak dari pelabuhan Desa Hundihuk, Kecamatan Rote Barat Laut, Kabupaten Rote Ndao menuju lokasi pencarian ikan.
Selanjutnya, pada Jumat (18/3/2022) dini hari, kapal dihantam gelombang tinggi akibat cuaca buruk. Kapal terbalik. Tiga kru kapal bertahan di atas kapal dengan alat apung yang sudah dibuat.
Berikut data korban:
3 ABK yang selamat:
1. Melki Giri
2. Habel Kanuk
3. Riki Balu
9 ABK yang meninggal dunia:
1. Yohanis Balu
2. Ibrahim Loe
3. Yunus Modok
4. Pice Naluk
5. Denis Busu
6. Panji Balu
7. Benyamin Pah
8. Adi Arbet Giri
9. Rifan Balu
(*/rnc)
Download Apps RakyatNTT.com sekarang di https://rakyatntt.com