Kupang, RNC – Pusat Peringatan Siklon Tropis Badan Meteorologi Australia, Minggu (4/4/2021) waktu setempat menyampaikan informasi terkait badai tropis yang melanda kawasan Timor barat, Indonesia, dan mengarah ke kawasan barat daya, atau bagian barat Australia.
“Badai saat ini sedang berada di dekat ujung barat daya Timor barat, Indonesia dan bergerak lambat sebelum meningkat menjadi topan tropis pada Minggu malam atau Senin dini hari, jauh di utara pantai Kimberley,” tulis Badan Meteorologi Australia.
Disebutkan, badai mengarah ke wilayah barat daya pada Senin dan bertahan hingga pekan depan di kawasan barat daya lepas pantai Australia barat. “(Badai) Ini diperkirakan tidak akan berdampak pada warga Australia dalam 48 jam ke depan,” demikian unggahan badan prakiraan cuaca Australia tersebut di websitenya.
Sebelumnya BMKG mendeteksi adanya bibit siklon tropis 99S di Laut Sawu. Oleh karena itu, terjadi hujan sedang hingga lebat di wilayah NTT dalam 3 hari, yakni Sabtu hingga Senin.
Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer-laut menunjukkan bahwa La Nina masih berlangsung paling tidak hingga Mei 2021 dengan kecenderungan menuju netral. “BMKG mendeteksi adanya bibit siklon tropis 99S di Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur dan diperkirakan akan cenderung menguat dalam 24 jam ke depan dengan pergerakan menjauhi wilayah Indonesia,” tulis BMKG.
BACA JUGA: Badai Tropis di NTT Diprediksi Baru Berakhir Selasa Nanti
Secara tidak langsung keberadaan bibit siklon 99S di Laut Sawu tersebut berkontribusi signifikan terhadap peningkatkan labilitas atmosfer dan pertumbuhan awan hujan di wilayah NTT.
Kondisi ini menyebabkan terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan disertai angin kencang dalam periode tiga hari ke depan di wilayah Kota Kupang, Kab. Kupang, TTS, TTU, Belu, Malaka, Sabu, Rote Ndao, Nagekeo, Ngada, Ende, Sikka, sebagian Flores Timur, Lembata, Alor, serta Sumba Timur.
Peringatan waspada potensi angin kencang terjadi di hampir seluruh wilayah NTT terutama di wilayah yang berada di sekitar pusat tekanan rendah seperti Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Rote, Sabu dan sebagian Sumba.
Sementara itu, berdasarkan Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak untuk potensi Banjir/Bandang dalam periode hingga 3 hari ke depan dengan kategori siaga berpotensi terjadi di wilayah NTT seperti Kota Kupang, Kab. Kupang, TTU dan TTS.
Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem dan dampak terhadap bencana seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, pohon tumbang. (*/rnc)