Kupang, RNC – Wakil Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday diberikan tugas dan tanggung jawab sebagai Bupati sementara, menggantikan almarhum Eliaser Yentji Sunur.
Penugasan itu tertuang dalam surat Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor B. Laiskodat bernomor Pem. 131/I/232/VII/2021, yang ditandatangani langsung oleh Wakil Gubernur, Josef A. Nae Soi.
Dilansir dari merdeka.com, salah satu poin dalam surat itu menyebutkan, sehubungan dengan itu agar Wakil Bupati Lembata dapat melaksanakan tugas sehari-hari Bupati Lembata, sambil menunggu proses penetapan Keputusan Menteri Dalam Negeri tentang pemberhentian Bupati Lembata, dan pengangkatan Wakil Bupati Lembata sebagai Bupati Lembata.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda NTT, Marius Ardu Jelamu kepada wartawan mengatakan, agar tidak terjadi kekosongan pemerintahan maka Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, mengeluarkan surat penugasan kepada Wakil Bupati.
“Jika sudah ada surat keputusan dari Kementerian Dalam Negeri, maka surat penugasan Gubernur dicabut,” jelasnya, Senin (19/7).
Sebelumnya, Bupati Lembata, Nusa Tenggara Timur, Eliaser Yentji Sunur meninggal dunia di Rumah Sakit Siloam Kupang, Sabtu (17/7/2021) sore.
Kabar duka ini beredar di grup-grup whatsapp. Paling banyak dibagikan oleh kader-kader partai Golkar NTT, karena Bupati Yentji merupakan ketua Golkar DPD II Lembata.
“Keluarga besar Golkar NTT berduka cita yg mendalam atas kepergian Pak Yance Sunur Bupati dan Ketua Golkar Kab Lembata di RS Siloam Kupang. Kita doakan jiwa Pak Yance dilapangkan jalan ke surga dan keluarga diberi kekuatan. Berpulanglah dalam damai dan kasih Tuhan R l P,” tulisan yang beredar dalam grup-grup whatsapp.
Sebelumnya, Bupati Yentji dirawat di Rumah Sakit Siloam Kupang, setelah dinyatakan terpapar covid-19 pasca-pulang dari Jakarta. (*/mdk/rnc)
