Kupang, RNC – Universitas Nusa Cendana yang lebih dikenal dengan nama Undana semakin menjadi idola karena paling diminati oleh calon mahasiswa baru yang ingin menimba ilmu di universitas pencetak guru terbanyak tersebut.
Berdasarkan hasil rekapitulasi, total mahasiswa baru Undana tahun 2021 sebanyak 6.520 orang untuk 47 Program Studi (Prodi) S1 dan 1 Prodi D-3 pada 11 fakultas di lingkungan Undana.
Jumlah tersebut diterima melalui tiga jalur yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sebanyak 1.128 orang, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) sebanyak 3.438 orang dan Jalur Mandiri sebanyak 1.954 orang.
Hal tersebut disampaikan Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. dr. Maxs U.E. Sanam, M.Sc saat diwawancara wartawan media ini melalaui, Rabu (30/6/2021).
“Menjadi universitas terfavorit tentunya saya sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik merasa sangat senang dan bangga, banyak calon mahasiswa dan orang tua yang masih mempercayai Undana sebagai universitas terbaik untuk tempat anak-anaknya menimba ilmu,” kata Maxs.
Ia mengatakan, ini menjadi tanggung jawab besar bagi Undana untuk menjaga amanah tersebut. Selanjutnya, terus diupayakan untuk meningkatkan pelayanan akademik terhadap mahasiswa dan mempermudah proses belajar walaupun secara online agar tercipta kampus yang nyaman bagi mahasiswa dengan dosen.
Maxs yang adalah salah satu kandidat calon Rektor Undana terkuat saat ini menambahkan Undana saat ini menjadi kampus idola. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peminat tahun ini.
“Undana sebagai salah satu universitas terbaik di mata para calon mahasiswa baru yang lebih memilih Undana sebagai kampusnya. Terfavorit berarti yang terbaik, itulah yang saat ini melekat pada Undana sebagai universitas yang menjadi pilihan calon mahasiswa baru untuk melanjutkan pendidikannya,” ucapnya.
Ia menambahkan, perjuangan Undana untuk menjadi yang terbaik tidak terlepas dari usaha keras para pimpinan, dosen, pegawai dan mahasiswa yang bangga dan mencintai almamaternya. “Saat ini Undana memiliki mahasiswa dari seluruh wilayah di Indonesia, dan itu akan menjadi lebih baik bagi pendidikan di Indonesia tentunya akan tersebar guru-guru maupun lulusan fakultas lain di Undana,” katanya. (*/rnc)
